AFSYA

Akhtar Rasyhekar-08

{Happy Reading}

Muhammad Akhtar Adeva Rasyhekar, lelaki dengan sejuta pesonanya yang mampu membuat kaum hawa memekik ketika melihat kehadirannya, sifat arogan, angkuh, tempramen, melekat pada lelaki bernama Akhtar.

Lelaki khas dengan bandana hitam dikeningnya, ketua geng Zavier yang beranggota 20 lebih diketuainya.

Akhtar,lelaki yang tidak menyukai gadis bercadar, alasannya singkat, ia menganggap gadis bercadar adalah teroris yang harus dijauhi.

Tidak masuk akal bukan?

Ia membenci gadis bercadar, jika ia menemui gadis bercadar maka sikap arogan dan tempramennya akan muncul, ia akan memaki maki gadis bercadar itu dengan lisannya.

Afsya, gadis itu telah menjadi target nya.

Akhtar tersenyum miring "Gue gak sabar buat hari besok"

Teman temannya menatap aneh Akhtar "Gak sabar buat apa lo? Tebar pesona? "ucap Jack

Akhtar terkekeh sinis "Ngapain gue tebar pesona? Emang gue lo yang suka tebar pesona"

"Terus? "desak Dafi dan Zeru

"Kalian ingat kan,cewe yang pake cadar itu? "

Temannya mengangguk "Napa? Suka lo, kalo gak salah namanya Afsya"

Akhtar mendelik tak suka "Najis! Lo semua harus inget omongan gue, kalo perlu catet di otak kalian, gue benci gadis bernama Afsya, dan gue gak akan suka ataupun jatuh cinta sama Afsya"

Galang terkekeh sinis "Guys, kalian denger kan apa yang dibilang Akhtar? "

Temannya mengangguk "Ngapa lo Lang? "tanya Dafi

"Gimana kalo kita kasih tantangan buat Akhtar"tantang Galang

"Oke, seru juga ngasih tantangan buat Akhtar"seru Jack

Akhtar menatap inti geng nya "Tantangan apa yang lo kasih ke gue, jangan aneh aneh! "

Galang menatap Zeru, Dafi, dan Jack, ia tersenyum arti "Gue tantang lo buat bisa bikin Afsya jatuh cinta, gimana? "

"OGAH! "

Akhtar menatap tajam Galang "Gila lo! Gue benci si cewe teroris itu, dan lo..! Lo malah nantangin gue buat bikin dia jatuh cinta?stres lo "

"Iya juga, gimana sih lo Lang"timpal Jack

"Ganti ganti"ucap Dafi

Galang memutar bola matanya malas "Gimana kalo lo buka cadar si Afsya di hadapan murid murid? "usul Zeru

"Gak! Kita harus bisa ngehargain privasi orang"tolak Galang

"Lo napa sih Lang? Suka lo sama Afsya? "ucap Dafi dengan nada menahan kekesalan

"Mana ada! Lo semua harus inget,kalo cinta gue cuma buat Fira! "

"Sipaling cinta si Fira"

Akhtar menimang nimang tantangan Zeru "Oke, gue terima, dan gue yakin muka si cewe teroris itu buruk"

"Oke, tantangan harus selesai besok"

Akhtar tersenyum miring "Bukan hal yang sulit "

...

Afsya merebahkan tubuhnya di kasur king size besarnya, ia memejamkan matanya untuk menghilangkan rasa penat akibat seharian ini ia belajar dan terus belajar.

Pikiriannya tertuju pada ucapan Akhtar, ia menghela napas pelan, seburuk itukah gadis bercadar di mata lelaki arogan itu?

Hari pertama sekolah ini membuat mentalnya menurun, ia tak tahu apa yang akan dilakukan Akhtar padanya, ia harap itu tidak melampaui batas.