23

3.8K 331 55
                                    

Happy reading guys💞

Semoga kalian suka dan gak bosen.

🤍🤍🤍









Seluruh keluarga telah tiba di acara pernikahannya shofiya sedari tadi pagi, suasana terlihat sangat ramai,acara berlansung dengan sangat baik.

Altar dan dira memakai baju yang sangat serasi hari ini, siapun yang melihat mereka pasti akan dibuat sangat terpukau, terlebih dira, ia terlihat jauh lebih cantik hari ini dibalik baju bewarna navy tersebut.

"Mas" Panggil dira kepada altar yang berdiri disampingnya.

Yang di panggil menoleh, ia mendekatkan telinganya kepada dira,agar bisa mendengar dengan jelas.

"Make up aku lucu ya? , orang-orang natap aku aneh banget deh" Tanya dira sambil menunjuki wajahnya.

Altar memerhatikan wajah dira.

"Ngak kok" Jawab dira singkat.

Dira merasa tidak yakin dengan jawaban altar, jujur ia merasa sangat risih dengan tatapan orang-orang padanya, hal ini membuat dirinya sangat tidak percaya diri dengan penampilannya.

"Masss"dira menarik lengan altar.

"Ada yang salah ya sama penampilan aku,aneh gak sih? "

Altar tidak menjawab, ia hanya dia sambil menatap istrinya yang sedang gusar tersebut.

Dira menggoyangkan lengan altar, menautkan kedua alisnya agar altar lansung memberikan jawaban.

"Beneran aneh ya?"

"Orang-orang kenapa pada liatinnya gitu sih" Sambung dira kala mendapati hal yang sama lagi.

Altar memutar bola matanya lalu kembali menatap dira.

"Gak ada yang aneh, kamu cantik" Ujar altar tanpa ekspresi apapun, lalu kembali pada posisi semulanya.

Dira tertengun dengan jawaban altar, ia melepas cengkraman nya pada lengan altar, beralih memegang pipinya yang sedikit memanas.

Ini adalah untuk pertama kali altar memuji dirinya, terasa sedikit aneh, namun tidak bisa dipungkiri bahwa ucapan altar mampu membuat desiran hebat di hatinya.

Mata dira berbinar kala indranya menangkap lea bersama seorang bayi di dalam gendongannya.lea adalah sepupunya dira, anak dari kakak ayahnya.

"Lea" Panggil dira sedikit berteriak, ia melambai-lambaikan tangannya.

Yang di panggil menoleh, ia lansung berjalan menghampiri dira.

"Ihhhh ucul  bangetttt, gemes deh" Ujar dira sambil mencubit lengan si bayi.

"Boleh aku gendong? " Pinta dira dan lansung diangguki oleh lea.

Dira mengambil bayi tersebut dengan sangat hati-hati.

"Lucu banget kan mass" Ujar dira pada Altar.

Altar sudah memerhatikan dira sedari tadi jika ikut antusias dengan keberadaan bayi tersebut.

"Ini raya kan? " Tanya dira memastikan nama bayi tersebut.

Sekedar TitipanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang