•|||||•
Kaitlyn menunggu jemputan Kenzo, kakaknya bilang kalau dirinya akan menjemputnya. Ia tahu kalau rumahnya sangat dekat, tapi dia susah sangat lelah untuk berjalan saja.
"Lyn! Gue di sini!"
Kaitlyn membelalakkan matanya saat melihat Kenzo berjalan ke arahnya menggunakan kaos oblong dengan celana pendek yang sering dirinya pakai di rumah.
"Ayo pulang!" Ajaknya sambil membawa barang adiknya, wajahnya yang terlihat bahagia itu malah membuat Kaitlyn kesal.
"Lo nggak bawa motor atau mobil? Masak iya gue di suruh jalan sih, kan capek."
"Yaelah, jugaan dekat dari rumah."
"Tapi gue capek, maunya kan langsung sampe rumah tidur." Walaupun dia mengeluh, Kaitlyn tetap berjalan pelan di belakang kakaknya.
"Mama udah pulang kan?"
"Iya, bawa oleh-oleh banyak. Gue tadi di kasih baju baru sama ayah."
"Kalau gue ada nggak?" Kaitlyn mempercepat jalannya di samping Kenzo
"Nggak tau, lo tanya aja sendiri." Kaitlyn mendengus sebal mendengar itu.
Matanya langsung melihat mobil yang berhenti di sampingnya, kacanya terbuka. Kaitlyn mengenal siapa orang itu, ia menepuk pelan bahu Kenzo agar melihat siapa orang tersebut.
"Mau ikut nggak? Dari pada jalan."
Kaitlyn bersemangat mendengar itu.
"Nggak usah Ga, kita jalan aja. Ini bentar lagi sampai." Ujar Kenzo menolak ajakan Gangga yang juga menjemput Greyson pulang.
Tapi Kaitlyn langsung masuk ke dalam mobil Gangga. "Kalau gitu gue aja yang nebeng lo ya kak."
"Oke."
Kaitlyn duduk di samping Gangga yang sedang menyetir. Dia memakai sabuk pengaman dan ingin menutup jendela tapi di tahan oleh Kenzo.
"Tawarin lagi kek, gue ikut deh." Kata Kenzo sambil masuk mobil Gangga dan duduk di kursi belakang bersama Greyson yang diam menutupkan mata menyandarkan kepalanya pada jendela mobil.
Kaitlyn melirik Greyson saat melihat kakaknya duduk di kursi belakangnya. Ia ikut menatap Gangga yang mulai menjalankan mobilnya.
"Adik lo tidur kak?"
Gangga menaikkan bahunya. "Nggak tau gue, lagi kecapekan paling."
Kaitlyn hanya mengangguk mengerti, ia mengeluarkan handphone nya dan mulai mengambil foto. Walaupun terlihat wajahnya yang terlihat lelah itu.
"Dek tukeran duduk dong."
"Kenapa?"
"Gue mau ngobrol sama Gangga, nggak enak duduk di sini dingin."
"Kalau gitu gue bawa mobilnya minggir dulu." Ucap Gangga setelah melihat spion kirinya.
"Eh, eh nggak usah. Nanti dulu, gue mau ke supermarket depan. Anterin sana dulu."
"Enak kali lo. Udah nebeng nyuruh-nyuruh pula." Jawab Kaitlyn dengan nada mengejek
"Dia yang punya mobil aja nggak masalah."
"Nanti turunin gue di depan rumah aja kalau gitu, biar kalian langsung ke sana sendiri."
"Jangan Ga, lurus aja. Yang ada gue di marahin sama mama karena belum beli suruhannya dulu."
"Itu kan urusan lo. Wle!" Ejek kaitlyn sembari memberikan wajah jelek pada Kenzo saat dirinya menghadap belakang.
Betapa soalnya dia karena saat itu Greyson membuka matanya dan melihat dirinya. Gadis itu langsung kembali duduk di depan dengan diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
GREYSON (END)
Teen FictionKaitlyn hanya seorang siswi biasa, bahkan keberadaannya tidak mungkin di ketahui oleh murid poluper di sekolahnya. Walaupun dirinya tidak cantik tapi ia memiliki senyuman yang manis. Dia juga bukan siswi berprestasi sehingga di kenal oleh semua muri...