Bayu yang terbangun dari pingsan diatas tanah pekuburan keesokan harinya tidak menemukan uangnya yang disimpan di dalam jaket 300 juta. Bayu tidak melihat rumah kosan Vina tetapi melihat mobilnya terparkir didalam areal pekuburan yang sulit untuk dibawa keluar. Beruntung banyak orang yang simpati yang ikut membantunya mendorong dan membuat jalan agar mobil bisa keluar dari pagar tanpa merusak batu nisan atau kuburan orang. Banyak juga yang motret buat konten you tube sambil tanya- tanya.
"Ceritanya gimana nih mas bisa masuk kuburan."
"Mas pasti dikencani cewek ya semalem? Disini angker mas, banyak kejadian misterius motor nyangkut diatas pohon"
"Mas mabok kali.. dulu saya pas kebanyakan minum miras dicampur autan malah terbang ketemu peri." kata orang yang nyinyir sambil tertawa. Sialan bener tuh orang komennya ngeledek.
Sedihnya Bayu bukan soal mobil masuk kuburan, tapi duit setan itu pergi kemana? Mana gak ketemu kosan Vina, malah ditakuti makhluk gak jelas. Jangan- jangan bener kata Lesti jika Vina sudah jadi Harem gendruwo. Ah mosok gendruwo kek Mbah Sugiono yang ganjen dan bucin. Gumam Bayu dalam hati.
"Udah mas.." kata pemuda gondrong yang bantuin dorong mobil hingga Bayu bisa kembali menaikinya. Bayu gak enak saat mau kasih uang rokok, dompet udah gak ada di tempat.
"Maaf ya mas, duit saya ilang semua."
"Gak papa mas.. kita kan senasib sama2 pemabok ya dikerjain setan itu biasa mas," Kata pemuda gondrong itu sambil tertawa kecil membagi uang banyak kepada teman- temanya yang pada ikut dorong mobil Bayu.
Wah..ada yang gak beres nih.. duitnya pasti diembat orang- orang yang .tinggal di pekuburan untuk main judi. Bayu terlanjur naik mobil dan buruan pulang gak kepikir mau nuntut kepada mereka kan duit gak ada identitasnya.
****
"Tok tok tok." Bayu yang lemes pulang langsung ketok pintu rumah. Lintang sudah bangun tapi lagi malas mau ke toko.
"Baru pulang mas?"
Ditanya istrinya, Bayu tidak menjawab dan langsung masuk ke dalam kamar. Lintang yang sekarang sudah sadar jika laki- laki yang tiap malam tidur bersamanya hingga memberinya anak itu bukan Bayu suaminya yang sah tetapi Gendruwo tampan yang sudah ia suka dan cinta. Karena itulah ia bersikap manis kepada Bayu asli yang tetap menyayangi walau tidak menafkahi. Apa kata orang kalau ia komplen kepada Bayu yang membuat keributan. Toh sudah tidak rahasia lagi jika ia dapat uang banyak adalah pemberian gendruwo yang telah diselingkuhi. Gendruwo itu memberinya nafkah lahir batin yang membuat Lintang puas. Lintang sudah tahu jika suaminya cemburu dan benci kepada selingkuhannya. Tapi Bayu bisa berbuat apa jika ia menceraikan istrinya, malah rugi sendiri karena tidak ada pemasukan.
" Ini kopinya mas. Aku lagi males ke toko, gak enak badanku. Itu makanan aku pesen gofood" kata Lintang sambil menyiapkan rokok, kopi, dan sarapan untuk suami setia"
"Aku pinjem duitnya masih punya gak mam?"
"Masih noh kalau cuma buat bayar tanah yang mas mau beli. Kemarin kenapa gak dibawa sekalian?"
Hah? Aku lupa membawa duit? Gumam Bayu dalam hati mendengar ucapan istrinya. Sukurlah kalau ternyata uangnya tidak hilang tapi diambil pelakor Bayu yang tajir itu. Mendadak Bayu jadi bergairah dan senang sekali karena ia bisa mengambil duit 300 juta yang dikira hilang itu. Ah masabodoh Lintang mau selingkuh atau poliandri yang penting dia ikut menikmati rejeki itu.
"Anakku sudah usia berapa sih mam?" tanya Bayu sambil mengusap perut istrinya. Oh mesranya Bayu membuat Lintang tersanjung bahagia. Karena menurut hitungan kalender, yang dikandung Lintang ini benar- benar benih dari suaminya Bayu. Bukan gendruwo tajir itu.
"Baru 6 bulan lah mas"
"Udah USG ya?"
"Kan udah kemaren. Cowok mas..seperti yang mas idamkan."
Siang itu jadi siang yang sangat bahagia bagi Lintang dan Bayu yang memadu kasih setelah lama mereka saling diam karena kecemburuan dan orang ketiga yang selalu menggoda Bayu. Kini orang ketiga itu sudah punya sumber dana yang lebih besar. Devina sudah mendapatkan yang ia inginkan. Genruwo tampan tajir. Tapi Bayu tetap merasa penasaran karena sulit menemui Devina yang makin lama tidak bertemu semakin rindu saja.
****
Ternyata Devina pindah kontrakan dipinggir kota yang agak sepi dan mengontrak sebuah rumah besar sambil berjualan olshop. Bayu yang sudah habis mengantar Lintang ke toko langsung ke kontrakan Devina karena sudah sangat kangen. Kemaren ada nomer baru masuk ke hp Bayu kok serlok mau kopi darat. Bayu curiga itu nomer Vina yang baru. Ketika dimiskol diangkat juga, suara cewek.
