Betapa terkejut Gugun dan Farid telah berada dalam rumah besar dan penuh aroma wewangian yang dihirup hidung mereka. Suasana yang sepi itu berubah menjadi terang benderang dan banyak orang lalu lalang. Terutama gadis- gadis cantik yang tersenyum manis kepada Gugun.
"Temannya Linggar ya?"
Gugun dan Farid merasa tersanjung mendengar sapaan dari wanita itu. Pastilah wanita itu adalah keluarga Linggar yang menempati rumah mewah itu. Gugun sudah tak terbayangkan dimana ia sekarang berada dan dimana mobil ringseknya.
"Kenalin gue adik Linggar, Dewi." kata gadis itu sambil mengulurkan tangan. Gugun dan Farid buruan berebut menyalami telapak tangan mulus itu. Tangan Dewi terasa sangat dingin, mungkin habis mengambil buah anggur dari kulkas. Batin kedua remaja itu.
Sebentar kemudian keluar seorang gadis cantik berkulit kuning Langsat hanya memakai tanktop tipis. Wow.. ternyata itu Linggar yang keluar menjamu kedua temannya.
"Ayoh dimakan tuh makanan.. kalian pasti lapar kan." kata Linggar yang terlihat sangat sexy. Sampai Gugun menelan ludah ketika Dewi tidak mslu- malu duduk disebelahnya sambil menyandar kepalanya ke pundak Farid. Dukuh baunya sangat harum kek parfum branded saja. Sedang Linggar duduk dipangkuan Gugun dengan mesra. Astaga Linggar tidak pakai celdam hingga terasa hangat pangkuan Gugun yang menahan nafas. Tumbenan Linggar tidak liar dan malah fine- fine saja berada dalam pelukan Gugun.
"Ayohlah minum tuh anggur dari France." kata Linggar yang mencoba meneguk satu sloki. Farid mulai merasa nyaman bisa bermesraan sambil minum miras suguhan Dewi.
Gugun dan Farid benar - benar kagum bila ternyata diluar sekolahan Linggar punya kehidupan yang panas. Keluarganya tidak menolak bila temannya suka bebas dan minum miras. Farid dan Gugun sudah tidak sadar jika mereka sudah masuk perangkap kehidupan lelembut yang ada di dalam rumah itu. Gugun sudah jauh merasa senang karena apa yang diinginkan terkabul termasuk bercinta dengan Linggar hingga tak sadar dan melayang di atas awan. Begitu pula Farid.
***
Rumah pak kades biasa- biasa saja bila siang hari di mata warga dan perangkat desa. Tapi di malam hari Linggar yang mengunci di dalam kamar dengan alasan mau konsen belajar untuk bisa masuk SMPTN. Tentu saja ayahnya tidak berani mengganggu kecuali Linggar yang keluar dari dalam kamar meminta ayahnya untuk melakukan sesuatu.
Di dalam kamar itu Linggar tidur bersama Rangga dan kawan- kawan sesama lelembut, atau berpesta pora tanpa diketahui orang tuanya.
Farid dan Gugun sudah jadi budak dari Linggar untuk disuruh apapun seperti memasak atau membersihkan ruangan para lelembut hingga lupa untuk kembali ke alam nyata. Kehidupan di alam gaib ternyata sangat indah. Karena Gugun dan Farid tidak merasa lapar dan haus. Mereka bisa bersenang- senang tanpa berpikir berat. Dalam alam lelembut banyak gadis cantik yang bisa diajak bercinta tanpa harus pdkt. Hanya Linggar yang bisa mengendalikan kedua temannya itu apakah harus dipakai menjadi budak di rumah itu atau dibuang ke hutan lelembut buas. Karena Rangga sudah berkomitmen jika ada teman atau tetangga Linggar yang berniat jahat, akan dihukum masuk ke dalam alam lelembut.
Namun Linggar terkejut ketika di dalam kamar ia bertemu dengan mas Bayu yang viral di dunia nyata dekat pohon beringin sedang asik ngobrol dengan Vina teman barunya dari Jogya. Setahu Linggar Bayu itu korban perselingkuhan istrinya dengan Gendruwo yang viral itu. Tapi bagaimana ia sekarang dekat dengan para lelembut di rumahnya. Linggar baru melihat betapa mas Bayu memang sangat tampan, pantas saja gendruwo nekat menikmati Lintang dengan menjelma manusia mirip Bayu.
"Linggar ya? Anak pak Kades kan ?" kata Bayu sambil mengulurkan tangan untuk kenalan. Linggar tanpa malu- malu menyambut tangan mas Bayu. Ternyata remasan tangan mas Bayu sangat hangat dan menyesakkan nafas Linggar.
"Kok mas Bayu bisa sampai ke sini?" tanya Linggar yang kagum.
"Ceritanya panjang Dik Linggar. Tapi sebenarnya aku pengin keluar kembali ke dunia nyata. Caranya gimana ya?" kata mas Bayu yang kelihatannya memelas.
"Bukannya enak di alam gaib, kan mas Bayu tidak butuh uang, tidak butuh makan, rokok, malah mau bercinta bebas." kata Linggar.
"Dik Linggar sendiri bagaimana? Kok bisa masuk ke alam gaib? Emang sudah mati?"
"Bukan begitu mas, kan pacar Linggar itu lelembut. Dia yang memasukkan saya ke dunia ini. Tapi Linggar masih bisa ketemu teman sekolah dan papa mama"
"Caranya gimana?"
"Kalau mas Bayu punya pacar Wewe Gombel, pasti bisa membantu mas keluar masuk dunia ini"
"Waduh, cariin dong mas Bayu biar bisa kembali ke alam nyata."
"Bentar ya mas..saya cariin Wewe Jomblo yang ada di dalam kamar."
Bisa jadi Bayu kena hukuman dari Gendruwo yang selingkuhi istrinya hingga ia masuk ke dalam alam gaib, tetapi tidak bisa keluar kembali ke alam nyata seperti Gugun dan Farid yang sekarang jadi budak Linggar di dalam rumah hantu. Gumam Linggar dalam hati.
