51•HADIAH TERINDAH

3K 189 4
                                    

~Happy Reading~

•••

"Yang, sayang. Kamu kemana sih" teriak Atta di sekitaran pantai yang sudah menggelap itu karena matahari yang baru saja tenggelam, sungguh indah tapi tidak dengan suasana hati Atta saat ini yang mendung.

"Rena" teriak Atta lagi.

Setelah 1 jam lebih mencari keberadaan Rena, Atta masih saja belum menemukan istrinya itu sama sekali bahkan bayangannya saja tidak, lalu ia pun memutuskan untuk istirahat sejenak dan mendudukkan dirinya di hamparan pasir pantai itu.

"Kamu dimana sih sebenarnya, aku khawatir banget" lirih Atta dengan mata yang sudah memanas.

"Hari ini anniv kita, bisa-bisanya kamu pergi tanpa bilang dulu sama aku" sambungnya.

"Kalo tau bakal gini aku gak akan maksa kamu buat ikut ke pantai sialan ini"

Setelah lama beristirahat akhirnya Atta pun bangkit berdiri dan memilih kembali pada teman-temannya berharap Rena telah kembali dan berada disana.

Ketika ia kembali betapa terkejutnya ia saat melihat orang yang sedang dicarinya sejak tadi sudah berdiri di hadapannya dengan senyum yang tercetak jelas di kedua sudut bibirnya.

Sontak Atta berlari menghampiri Rena dan langsung berhamburan kepelukan istrinya jangan lupakan tangisannya yang sudah pecah sedari tadi.

"Kamu kemana aja sih, aku khawatir banget tau gak" ucapnya disela isakannya.

"Maafin aku ya, aku cuma iseng aja ngerjain kamu tapi taunya kamu panik banget kaya gini" jelas Rena sambil mengusap-usap punggung Atta yang masih bergetar karena tangisnya.

Sontak Atta menguraikan pelukannya dan menatap sendu ke arah Rena. "Tega kamu sama aku. Kalo kamu beneran hilang tadi bisa mati aku tau gak" ujarnya sambil menarik ingusnya yang yang hendak keluar membuat Rena terkekeh melihat tingkah gemas suaminya itu.

"Iya. Maafin aku ya karena udah jahil" ucap Rena sambil menyugarkan rambut Atta yang basah karena keringat ke belakang.


"Kenapa juga kamu jahilin aku" ucap Atta pelan.

"Kan hari ini anniv kita, masa iya sih aku cuma diem aja gak ngapa-ngapain" ucap Rena yang langsung membuat Atta menatap istrinya itu.

"Kamu inget hari ini anniversary kita?" tanya Atta.

Rena mengangguk. "Inget lah, masa iya aku lupa"

"Tapi dari tadi pagi kamu bertingkah kaya gak inget gitu"

"Tadi itu aku cuma akting" kekeh Rena.

"Akting kamu jelek" ucap Atta sambil memanyunkan bibirnya ke depan.

"Iya-iya akting aku jelek, jangan ngambek lagi ya suami" ucap Rena sambil mengelus pipi Atta.

Atta menghela nafasnya lalu kembali memeluk Rena, mana tahan ia ngambek lama-lama pada istrinya ini.

"Aku punya hadiah buat kamu, tadi aku mau kasih tapi kamu pake acara hilang dulu" ucap Atta setelah melepas pelukannya pada tubuh Rena.

RENATTA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang