RENATTA [TERBIT]

10. GARA-GARA CUPANG

~Happy Reading~

°° °° °°

Seperti biasa rutinitas Rena di pagi hari setelah menikah yaitu menerima semua kemanjaan dari sang suami siapa lagi kalo bukan Atta.

"Ta, udahan ya. Kita harus siap-siap ke sekolah lho" ucap Rena dengan Atta yang masih setia memeluknya, terhitung sejak subuh tadi sehabis mereka sholat subuh Atta terus saja menempeli Rena.

Atta menggeleng di dalam pelukan Rena. "Aku gak mau jauh dari kamu, kan seharian kemaren kamu udah ninggalin aku"

Rena menghela nafas, ia harus banyak-banyak sabar menghadapi sifat Atta yang seperti anak kecil ini.

"Aku gak ninggalin kamu lagi kok jadi lepasin ya, kita harus siap-siap kesekolah lho gak boleh telat" ucap Rena merayu Atta agar mau melepas pelukannya.

Atta mendongak dan mengerjapkan matanya yang membuat Rena tidak bisa menolak karena jujur Rena sudah berkali-kali lemah karena tatapan mata Atta yang seperti itu.

"Yaudah deh lima menit lagi" ujar Rena yang membuat Atta sontak mencium pipi Rena sekilas.

Rena yang sudah biasa diperlakukan seperti itu oleh Atta pun hanya bisa menerima saja toh itu kebiasaan  suaminya kan.

Lima menit berlalu tapi Atta tak kunjung melepas pelukannya, justru ia asik menciumi area leher mulus Rena.

"Akh, Atta" pekik Rena saat Atta tidak sengaja menggigit lehernya yang menyebabkan bekas kemerahan disana tanpa disadari sang pemilik.

"Maaf Yang, gak sengaja" cengir Atta lalu kembali memeluk Rena.

"Udah lewat lima menit nih, udahan yok" ucap Rena sambil melepas paksa pelukan Atta.

"Gak mau Yanggg" rengek Atta mengeratkan pelukannya pada tubuh Rena.

"Tadi kan janjinya lima menit, ini udah lewat lho. Kamu gak nepatin janji, aku gak suka lho sama orang yang gak nepatin janji" tegas Rena membuat Atta perlahan melepaskan pelukannya dari tubuh sang istri karena nada suara Rena yang sudah berubah, ia takut jika Rena kembali marah seperti kemarin.

Setelah berhasil terlepas dari pelukan Atta dengan cepat Rena pun berlari menuju kamar mandi.

"ATTA" teriaknya sesaat setelah berada di kamar mandi yang menyebabkan Atta terlonjak kaget dan bergegas menuju pintu kamar mandi, takutnya istrinya kenapa-napa di dalam sana.

"Kenapa Yang" teriak Atta dari luar kamar mandi.

Rena membuka pintu kamar mandi dengan kasar dan menujuk lehernya yang terdapat bekas kemerahan dihadapan Atta. Atta yang melihat itu pun sontak tertawa karena reaksi heboh dari Rena.

"Terus kenapa?" tanya Atta dengan sisa tawanya.

"Maksud Lo apa nyupang gue!!" kesal Rena tanpa sadar ia menggunakan panggilan Lo-gue lagi.

Atta yang mendengar Rena mengubah nama panggilannya pun tiba-tiba merubah ekspresi wajahnya menjadi datar dan Rena yang menyadarinya itu pun jadi bingung sendiri.

"L-lo kenapa?" tanya Rena agak sedikit takut dengan perubahan ekspresi Atta yang baru pertama kali ia lihat.

"Ta, Lo kenapa sih kesurupan ya Lo-"