Little Taetae

Mother Day Spesial with Taetae

Hallo gais karrna hari ini 22 Desember di peringati  sebagai hari Ibu, jadi aku pengen buat Part spesial khusus untuk Taetae sama Mommy....

Jadi ini adalah Part Spesial ya, tidak berhubungan dengan part sebelum nya atau pun sesudah nya... ini hanya part tambahan aja (Terpisah)

Oke kalau gitu langsung aja yuk di baca....

*****

22 Desember , Happy mother day ❤️

Siang ini Taaetae sedang asik bermain di ruang tengah. Begitu banyak mainan berserakan disana, tapi si kecil tidak memperdulikan iu, yang dia tau hanya main dan bermain.

Hara yang baru saja selesai menyiapkan makan siang untuk si kecil pun terkejut ketika melihat ruang tengah sudah dipenuhi oleh mainan si keci.

"Omoo.. Kenapa berantakan seperti ini sayang?" Tanya Hara sangat terkejut.

"Kalau daddy mu tau pasti dia akan marah." Gumam Hara. Nampak nya si kecil tidak peduli dengan kehadiran sang Mommy, Taetae masih sibuk dengan dunia nya sendiri.

"Taetae ayo, sudah dulu mainnya, waktunya makan." Ucap Hara sambil menyingkirkan beberapa mainan si kecil.

Taetae menggeleng," Tidak mau, taetae macih mau main."

"Mainnya bisa nanti lagi, sekarang taetae makan dulu." Timpal Hara. Taetae tidak menjawab, dan masih sibuk dengan mainan nya.

"Daddy sebentar lagi pulang, kalau taetae tidak mau makan, nanti daddy akan marah. ayo sekarang berhenti bermain dan bereskan mainan nya, lalu kita makan." Kata Hara masih memperhatikan si kecil.

"Tidak mau Mommy." Tolak Taetae. Taetae malah semakin asik dengan dunia nya sendiri. dan asemakin membuat ruang tengah semakin berantakan. Hal itu membuat hara sedikit kesal dan meninggikan suara nya.

"Taetae dengar Mommy tidak? Mommy bilang berhenti bermain Kim Taehyung!" Ucap Hara sedikit berteriak.

Deggg

Seketika Taetae langsung memberhentikan pergerakan nya, Jantung nya berdegup kencang akibat suara hara yang begitu keras masuk ke pendengarannya.

"Taetae mau jadi anak nakal sekarang, karena tidak mau dengar Mommy?" Tanya Hara.

Taetaae hanya diam menatap Hara dengan mata nya yang sudah berkaca-kaca, Taetae masih berusaha menahannya agar tidak menangis.

"Mommy bilangkan behenti dulu mainnya, ini sudah waktu nya makan, tapi taetae tidak mau mendengar mommy. Kalau tidak mau dengar Mommy, tidak usah peluk-peluk mommy lagi."  Tegas Hara.

"Huuuaaaaaa......"

seketika saat itu juga tangis si kecil pecah, membuat Hara menghela nafas panjang. Taetae menangis masih dengan posisi duduk nya, mainan yang semula dia genggam pun dia lepaskan begitu saja.

"Ada apa ini?"

Hara menoleh pada sumber suara. Tiba-tiba saja Namjoon sudah berada dirumah. Hara awal nya terkejut karena Hara sebanar nya tidak tau jika Namjoon akan pulang lebih awal dari biasanya.

"Kenapa taetae menangis?" Tanya Namjoon menghampiri Taetae.

Taetae yang mengetahui Daddy nya sudah pulang pun semakin mengeraskan tangisannya.

"Kenapa sayang, hem? anak Daddy kenapa menangis?" Tanya Namjoon sudah menggendong si kecil.

"Mommy hisk... Mommy mayah-mayah. Tae takut, hisk..." Ucap sikecil menangis sambil memeluk erat tubuh Namjoon.

"Sayang ada apa? Bisa jelaskan?" Tanya Namjoon menatap Hara.

"Kau tanyakan saja pada putra mu itu Joon." ucap Hara dengan nada bicara tak biasa.