Taetae, seorang anak dengan segenap keceriannya, menjadi pelengkap kekuarga Kim. Taetae adalah anak yang sangat lucu, siapapun akan di buat gemas dengan tingkah si kecil taetae.
Tapi siapa sangka, dibalik keceriannya, Taetae memiliki kisah masalalu...
YSEBELUM MEMBACA PASTIKAN KALIAN SUDAH FOLLOW YA GAIS, DAN JANGAN LUPA UNTUK MENEKAN VOTE SEBELUM MEMBACA
DIHARAPKAN SELALU BIJAK DALAM MEMBACA SETIAP BAB YANG ADA, SEMOGA KALIAN ENJOY SAMA CERITA AKU YA.....
SEBELUMNYA TERIMAKSIH UNTUK SUPPORT DAN DUKUNGANNYA
*****
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namjoon tengah sibuk menandatangani beberapa berkas yang sudah ada di meja nya. Sesekali Namjoon melirik Arloji di tangannya. Sedikit lagi jam makan siang jadi Namjoon sedikit lebih cepat menandatangani berkas-berkas di meja nya.
Tak lama Jimin datang kerunagan Namjoon membawa laporan yang sebelum nya sudah Namjoon minta pada Jimin untuk meberikan laporannya sebelum jam makan siang.
"Hyung ini laporan yang Hyung minta." Ujar Jimin.
"Taruh saja di atas map biru itu." titah Namjoon. Jimin langsung saja meletakkan nya.
"Oh iya Jim, setelah makan siang ada jadwal tidak?" Tanya Namjoon.
Jimin kembali mengingat-ingat lagi jadwal atasan nya ini. "Sepertinya tidak ada Hyung."
"Kenapa Hyung, apa ada sesuatu?" tanya Jimin.
"Tidak ada kok. Aku hanya ada keperluan di luar setelah makan siang." jawab Namjoon. Jimin hanya mengangguk.
"Jadi kalau ada yang mencariku dan aku belum kembali, bilang saja aku sedang ada urusan di luar." prsan Namjoon.
"Baik Hyung." Angguk Jimin.
Namjoon pun segera keluar dari ruangannya di ikuti Jimin yang juga akan kembali melanjutkan pekerjaan nya.
Sebenarnya Namjoon tidak ada urusan yang sangat penting, hanya saja Namjoon ingin mengunjungi Seseorang.
Sebelum itu Namjoon mampir terlebih dahulu ke toko bunga untuk memberi bunga sebagai hadiah. Setelah Namjoon mendapatkannya barulah Namjoon pergi untuk bertemu dengan nya.
Mobil Namjoon memasuki sebuah area yang sepi, Mungkin orang-orang tidak asing lagi dengan tempat ini. Namjoon memarkirkan Mobilkan di depan pintu masuk Area pemakaman. Sudah bisa di tebak, siapa yang akan Namjoon temui.
Namjoon tanpa rasa sakut terus saja melangkahkan kakinya ke tempat yang dia tuju, sampai akhirnya Namjoon berhenti di sebuah makan yang tidak asing lagi. Namjoon terseyum menatap nisan di hadapannya ini.
"Hallo Noona, aku datang." Ucap Namjoon tersenyum.
"Noona apa kabar? Semoga Noona selalu bahagia ya." Ucap Namjoon lagi sambil meletakkan bunga yang sebelum nya sudah ia beli.
"Maaf ya, karena lagi-lagi aku datang sendirian ke sini. Aku merindukan noona makanya aku langsung kesini tanpa mengajak si kecil..."
Namjoon mengubah posisi yang awal nya berjongkok menjadi duduk. Seperti biasa, Namjoon datang kesini bukan hanya sekedar merindukan Noona nya, tapi juga menceritakan tentang si kecil Taetae.
