Semakin lama mereka bertiga mirip dengan Kiel. Tapi mereka sangat aneh. Mereka sangat penurut! Mereka tidak membuatku kerepotan sama sekali. Mereka makan dengan teratur, bermain dan membereskan barang mereka, tidur sesuai jam yang kutentukan. Apa anak lain juga begini?
"Iko, Ilo, Ino! Apa kalian ingin makan lagi?"
"Tidak! Kami sudah selesai. Hari ini kami akan belajar di kamar." Iko mengambil piringnya dan mencucinya bersama saudaranya.
Bahkan usia mereka baru 6 tahun. Apa ini baik-baik saja?
"Terima kasih atas makanannya ibu!" Mereka mengatakannya bersamaan dan masuk ke dalam kamar.
Aku mengubah ruangan bermain menjadi kamar bersusun untuk mereka bertiga. Mereka jauh lebih dewasa dari perkiraanku. Tapi itu menakutkan. Apa mereka bukan boneka yang dikendalikan?
Kata ayahku, itu mungkin karena sifat yang diturunkan orang tua. Apa aku? Aku tidak ingat peristiwa masa kecilku. Bahkan aku lupa wajah orangtua angkatku. Mereka hanya menjagaku sampai umur 7 tahun. Bagaimana ini? Ini bukan sifat Kiel, Kiel kecil suka berbuat onar dan berburu anjing. Jadi, itu pasti aku! Apa dulu aku juga begitu? Sangat teratur!
"Paman datang!!"
Biv membuka pintu dan menatap sekeliling. Mereka baru belajar, mana mungkin mereka akan keluar.
"Paman!!" Mereka membuka pintu dan berlari ke arah Biv.
Ini lebih aneh!
"Paman! Jadi serigala!" Perintah Iko.
"Iya! Ayo!" Ilo naik ke atas pundak Biv.
"Arghttt... Ino! Jangan menggigitku lagi!" Biv berteriak pada Ino yang menggigit kakinya.
Aku jadi paham! Mereka suka pada Biv daripada aku!
"Gerr... Arghttt... Jangan gigit bokongku!" Biv berlari kesana-kemari dikejar tiga anak kecil.
Setelah dia menandai Linda, jiwa serigalanya muncul. Ed lebih kejam dan buas. Tapi dia langsung kalah oleh tiga anak kembar itu.
"Luis! Luis!"
"Maafkan aku, Ed! Mereka sangat senang bersamamu!"
"Hahaha... Mereka masih menyukai Biv." Linda datang dengan membawa kue lagi.
Dia jadi menyukai kegiatan memasak kue dan memberikannya padaku. Itu sangat enak!
"Harusnya aku yang datang. Kau sedang hamil, kau harus berhati-hati!" Aku membantu Linda duduk di sofa.
"Tidak apa-apa. Disini sangat ramai, aku menyukainya. Kau juga pasti kerepotan mengurus mereka."
"Mereka sangat baik padaku."
Aku tidak sama sekali merasa mereka merepotkan. Justru aku yang merepotkan mereka. Sejauh ini hanya aku yang tak bisa membedakan anakku sendiri. Mereka sangatlah mirip. Aku sangat bingung.
"Luis!" Biv datang bersembunyi di balik tubuhku.
"Anak-anak duduk! Bibi Linda membawakan kue untuk kalian."
Mereka bertiga duduk dengan benar. Ini sangat aneh kan? Mereka menurut padaku. Aku membawa piring dan menyajikan kue Linda pada mereka.
"Gerr..." Biv duduk di samping Linda ketakutan.
"Maafkan aku, Biv, Ed. Mereka menyukai kalian."
Biv memalingkan wajahnya dan menghadap ke Linda. Aku juga tidak tahu kenapa mereka menyukai Biv. Aku pernah membelikan boneka serigala besar untuk mereka. Tapi esoknya, serigala itu hany tinggal nama.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Answer The World ( END )
AdventureDunia yang sedang tidak baik-baik saja! Dunia aneh yang dipenuhi dengan makhluk aneh, bandit, kawanan perampok, dan berbagai macam hal di luar nalar manusia. Ini lah sebuah kisah yang akan mengantarkan perasaan aneh dan dipenuhi orang-orang yang me...