⚠️ Terdapat Bab yang mengandung 21+
"park jisung... Namaku park jisung, siapa tahu kamu lupa".
Ini bukan lagi seperti mimpi buruk... Tapi sudah seperti di dalam neraka!!
Published on March 23, 2023
S2 - on going
S1 - Revisi
#1- fiksiremaja (11des2...
📍WARNING📍📌 Hanya untuk 21+ , dibawah itu harap jangan membaca! 🧚
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. .
Jika semua pasang mata heboh tertuju pada park jisung selaku pemimpin perusahaan memang sudah biasa, tapi kali ini yang membuatnya sangat heboh di antara para karyawan ialah sosok wanita yang berada di sampingnya park jisung.
"Sstt siapa tuh yang lagi sama CEO?".
"Entah belum pernah lihat".
"Pacarnya?".
"Hust! Ngawur CEO kan sudah beristri".
"Siapa tahu dia berselingkuh? Kan dia korban perjodohan".
"Bisa jadi sih".
Bisik bisik karyawan.
Ini adalah pertama kalinya jisung membawa lea ke perusahaan miliknya, sangat wajar apabila banyak karyawan yang bertanya tanya tentang siapa lea. Karena saat pernikahan mereka, jisung tidak mengundang para karyawan biasa, hanya sebagian dari direktur dan para rekan bisnisnya.
Sepanjang perjalanan ke ruangan kerja jisung, lea tak henti menekukkan wajahnya, siapa yang tak dongkol ketika istri sah malah di kira sebagai selingkuhan?! Tapi jisung bahkan tak berhenti untuk sekedar mengklarifikasi kepada karyawannya dan malah terus berjalan sambil tangannya merangkul pinggul Lea.
Sesampainya di ruangan, jisung terus berkutat dengan laptopnya sedang lea duduk di sofa dan terus mengomel sendiri.
"Masa aku di sangka pacar kamu sih?!". Ucap lea seraya menyilang kan kedua tangannya.
"Kan emang kita lagi pacaran". Jisung terkekeh.
"Ga! Istri ya istri. Pacar ya pacar beda!".
"Iya iya istriku. sini duduk". Jisung menepuk nepuk pahanya mengisyaratkan untuk Lea agar duduk di atasnya. Ia langsung menuruti sang suami dengan senyum mengembang.
"Mereka bilang kamu selingkuh dari istri kamu. Mereka ga tau aja kalo aku sebenarnya istri kamu". Adu lea sambil membuat pola abstrak di dada jisung.
"Yang penting ga bener sayang". Jisung mengusap surai hitam lea.
"Tetep aja!".
"Yaudah kamu maunya apa? Biar ga marah lagi hem?".
"Umumin:(". Ucap lea manja sambil membuat pola abstrak pada kain yang menutupi dada bidang jisung.
"Umumin kalo aku itu istri kamu". Lanjutnya.
Lea mendongakkan kepalanya menatap manik indah sang suami penuh harap.
