The Genius Doctor. My Wife is Valiant

58

"Sayangnya, dia benar-benar bukan cucuku. Aku terluka parah dalam perkelahian bertahun-tahun yang lalu dan saya mengalami infeksi darah. Mereka membutuhkan seseorang dengan sumsum tulang yang cocok untuk transfusi dan ayah Ten, yang juga ayah sah Jungkook, Jeon Yunho, memiliki sumsum darah yang cocok denganku. Dia bangkrut dan tidak punya tempat untuk pergi. Aku menawarinya 500 ribu sebagai hadiah sebagai ganti sumsum darah. Untuk berterima kasih padanya, aku bahkan setuju dia menjadi ayah Jungkook, tapi dengan satu syarat, dia tidak akan pernah punya anak sendiri. Ku pikir dia akan dapat menjalani seluruh hidup dalam keberuntungan tetapi dia meninggal dalam kecelakaan."

Saat menjelaskan, Jeon Kangta menoleh ke arah Jeon Heejoon, dan Jeon Heejoon merasa hatinya tenggelam.

Mereka dapat menemukan siapa yang mencoba membunuh Sinb dalam waktu yang singkat. Jeon Heejoon tahu bahwa Jeon Kangta telah mengetahui bahwa dialah yang membunuh Jeon Yunho.

Jeon Kangta tidak mengejarnya karena Jeon Yunho bukan putranya.

Namun, hal yang paling menyedihkan adalah Jeon Heejoon selalu berpikir bahwa setelah menyingkirkan Jeon Yunho, dia akan dapat membunuh tiga anaknya sebelum mereka dewasa dan mengambil alih keluarga Jeon setelah menyingkirkan Jeon Kangta pada akhirnya.

Ada beberapa kali dia ingin melakukannya, tetapi memutuskan untuk tidak melakukannya karena ada beberapa insiden lain yang membuatnya takut, itulah sebabnya hal itu tidak pernah terjadi.

"Ten adalah anak yang dia miliki setelah dia kembali pada kata-katanya. Satu-satunya alasan mengapa dia mengira aku adalah kakeknya adalah karena pekerjaan darahku mirip dengan Jeon Yunho, yang merupakan ayahnya. Ini juga menjelaskan mengapa laporan darah menunjukkan bahwa aku berhubungan dengannya sebagai ayahnya, tetapi berdasarkan usia, aku adalah kakeknya. Apakah kamu mengerti sekarang?"

"Bagiku, satu-satunya orang yang ingin ku adopsi sejak awal adalah Jeon Jungkook. Jeon Nayeon dan Jeon Seungcheol hanyalah cucu dari mendiang temanku. Aku mengadopsi mereka sehingga mereka bisa menemani Jungkook."

Semua orang dari keluarga Jeon kedua tampak mati, terutama Jeon Jhony.

Satu-satunya alasan mengapa dia melakukan ini adalah agar Jeon Kangta mengetahui bahwa seluruh keluarganya adalah satu-satunya kerabat yang memiliki hubungan darah. Jeon Jungkook hanyalah anak angkat, dan cucu angkatnya bahkan membunuh cucu kandungnya, yang sekarang tidak bisa ditemukan!

Saat menghadapi kejadian tak terduga seperti itu, Jeon Jhony panik. Semua orang dari keluarga Jeon kedua juga panik.

Jeon Heejoon adalah yang pertama bereaksi. Dia merangkak seperti anjing ke arah saudaranya dan memeluk paha Jeon Kangta dan berkata, "Maaf, saudara! Kita semua pernah keliru. Mohon maafkan Lucas. Dia Dia tidak melakukan ini dengan sengaja. Mulai hari ini dan seterusnya, aku juga tidak menginginkan dividen. Biarkan aku tinggal di keluarga Jeon."

Ketika Jeon Kangta menjawabnya dengan tatapan dingin di matanya, Jeon Heejoon tidak punya pilihan lain selain menggonggong, "Guk! Guk! Guk guk!"

Jeon Jhony dan Jeon Mina sama-sama kaget saat melihat kakek mereka bertingkah seperti anjing di depan semua pelayan keluarga Jeon. Kakek mereka baru saja mengakui bahwa dia hanyalah anjing milik Jeon Kangta.

Terutama Jeon Mina. Dia melihat ke arah Sinb, yang berdiri di sebelah Jeon Jungkook, tersenyum seperti seorang dewi, dan kemudian dia berbalik ke arah keluarganya.

Kakeknya, ayahnya, dan dirinya sendiri..

Dia biasa memandang rendah Sinb karena dia hanyalah maskot yang beruntung dari keluarga Jeon. Bagaimana mungkin Sinb bisa dibandingkan dengannya, putri dari keluarga Jeon?

Kemudian, dia memikirkan bagaimana dia bertindak mahakuasa sebelumnya. Bagi Jeon Jungkook, semua tindakannya sebelum ini hanyalah lelucon bagi mereka?

Saat Jeon Kangta melihat adiknya, yang sekarang berusia 70 tahun, menggonggong seperti anjing, dia merasa mati rasa.