Enam belas

1.1K 28 0
                                    

Dengan riangnya Melodi menanam segala jenis buah-buahan dan sayuran di samping rumahnya. Ya, perempuan itu memang sangat menyukai tanaman. tak heran, waktu pertama kali Saka berkunjung ke rumahnya, ia disuguhi oleh udara segar yang berasal dari tanaman-tanaman tersebut.

Saka hanya diam, mengamati segala gerak gerik istrinya. Senyumannya tak pernah luntur. Sejak kejadian kemarin malam, Melodi jadi semakin dekat dengannya. Ia bersyukur dengan hal itu.

"Mel, sini dulu panas," teriak Saka membuat Melodi menoleh.

"Bentar, nanggung." Balasnya.

Saka tak menjawab balasan Melodi.

Sampai akhirnya, perempuan itu menghampirinya dan duduk di sampingnya.

"Gila, panas banget," keluh Melodi sambil melepaskan topi kebunnya.

Saka terkekeh, lelaki itu menuangkan air dingin dan menyerahkannya kepada Melodi.

"Udah?" tanya Saka yang dibalas anggukan kepala oleh istrinya.

"Gue tiba-tiba pengen mie ayam," ucap Melodi tiba-tiba.

Saka membulatkan matanya, tidak mungkin langsung tekdung kan?

"H-hah? Lo hamil?" Tanya Saka konyol.

Namun, segera tangan Melodi melayang dan mendarat di kepalanya.

"Sialan, gue pengen aja makan mie ayam. Malah di tuduh hamil," ketus Melodi kesal.

Saka cengengesan, lelaki itu malah menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Yaudah Lo tunggu di dalem, gue beliin."

Melodi menggeleng.
"Gue pengen disini, aja."

Saka mengangguk.
"Yaudah, gue pergi dulu."

Melodi hanya mengangguk membuat Saka pergi seraya mencium kepala Melodi.

"Jangan lama-lama, gue nggak mau nungguin Lo," teriak Melodi yang hanya di balas acungan jempol.

Melodi menyender ke kursi, kemudian menarik ponselnya yang berada di atas meja.

Puluhan notifikasi dari kedua temannya membuat ia penasaran, tapi ia hanya berminat membuka grupnya bersama kedua manusia itu.

Perkumpulan para Dugong
Anda, Azkia, Kelly

Azkia : @Melodi minta alamat Lo dong, gue sama Kelly mau ke sana.

Kelly : iya, kita mau bolos aja.

Azkia : lagian, kita kok tumben amat sih rajin?🤣

Kelly : tau tuh! Gue cuman ngikutin Lo doang.

Anda: Jl.Mekar indah

Azkia : Meluncur

_________

Melodi bernafas pelan, ia menyimpan kembali ponselnya ke atas meja dan menunggu sang suami datang membawa pesanannya.

Rasanya ia sudah sangat tidak sabar, ingin menyantap mie ayam dengan cepat-cepat.

Lama sekali lagi.

Namun, senyumannya terbit saat melihat Saka yang tengah berjalan menghampirinya.

"Nih," ucap Saka sambil menyerahkan sekantong plastik.

My Soul Mate { Tamat }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang