47. My sweet Ex🐣

10.9K 730 21
                                    


Happy reading!!

***


Ballroom hotel yang tadinya ramai oleh tamu undangan kini hanya tersisa 4 keluarga besar dan anak-anak Dragon III. Para tetua Seperti Opa, Oma dan para orang tua dari 4 keluarga besar itu duduk dengan raut wajah yang berbeda-beda.

Di panggung tadi, kini ada 4 buah kursi yang di isi oleh Malvin, Ilana, Kevland, dan Mina. Di belakang keempat orang itu remaja yang berjumlah sekitar 15 berdiri berjejer dengan kepala yang menunduk.

"Siapa yang ngusulin ini semua?" Tanya opa dengan datar.

Ilana tanpa ragu mengangkat tangannya tinggi-tinggi. "Aku aku akuu!!" Ujarnya antusias.

Ayah Surya menggeleng pelan, tak habis pikir dengan tingkah putrinya yang sangat amat di luar parkiran.

Begitulah jika meminum teh pucuk langsung dengan ulat-ulatnya.

"Oma sih mau jodohin aku sama Kepland, kan aku cintahh nya sama Avinn." Tambah Ilana.

Oma menghirup minyak angin di tangannya. "Seneng kamu?" Tanya oma sarkas.

"Kamu nanyea?" Celutuk Amora tanpa dosa.

Siapa pun tolong tenggelamkan bocah polos korban tiktok itu sekarang juga! Sungguh sangat tidak mengerti situasi.

Para orang tua melotot, lain halnya dengan Bian yang malah tertawa ngakak. Merasa lucu dengan kepolosan Amora.

Ilana buru-buru menjawab sebelum Omanya yang 11 12 dengan neneknya Tapasha mengomeli Amora. "Seneng banget dongg, rasanya tuh seperti anda menjadi ironmen chuakzz." Ujar Ilana menggebu.

Oma pusing, lebih memilih menghirup minyak angin di tangannya daripada meladeni anak-anak nakal di depan.

"Kamu ga takut ga di restuin?" Tanya Ayah Surya dengan datar.

Ilana dengan polos menggeleng, menatap Malvin yang duduk di sampingnya. "Avin kalau kita ga di restuin harus apa?"

Malvin mengacak gemas rambut Ilana yang telah ditata dengan cantik. "Kawin lari cantik."

Ilana tersenyum lebar hingga matanya menyipit, memukul dada bidang Malvin dengan manja. "Ihh Avin pinter, punya capa cihh?"

"Punya si cantik."

Pipi Ilana bersemu malu, sedangkan orang-orang yang melihatnya hanya mendengus malas melihat kedua pasangan bucin itu.

"Berani kalian kawin lari heh?" Akhirnya Bapak Anggara angkat suara.

Malvin menatap ayahnya mengejek. "Kenapa enggak? Tunangan dadakan aja bisa apalagi kawin lari."

"Kawin lari? Aku ga mau kawin lari mau naik mobil aja. Kalau lari-lari capek ngga anggun dan slay." Monolog Amora yang bisa di dengar mereka semua.

Sisil geram dengan tingkah polos Amora. "Mora lu ngomong lagi gua buang lu ke hutan amazon."

"Kan aku cuma bilang gitu, Sisil jahat ga syukak!"

My sweet Ex (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang