BAB 34

243 11 0
                                    

"GOOD MORNING," teriak Brianna saat memasuki ruang makan.

Brianna sudah siap dengan seragam sekolahnya karena dia harus berangkat ke sekolah dan hari ini adalah hari senin.

Rambut Brianna sudah ditata oleh Rosella dan hari ini sangat simple saja.

Rambut Brianna sudah ditata oleh Rosella dan hari ini sangat simple saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Rambut Brianna).

"Jangan teriak-teriak Queen," tegur Rosella.

"Sorry mamah," ucap Brianna.

Brianna menghampiri Robert dan mencium pipi papahnya. Tidak hanya Robert saja, tapi Rosella, Arsen, dan Ray juga mendapatkan ciuman di pipi.

"Kak Fenzo sama kak Kenzo belum turun?" Tanya Brianna dan duduk di kursi nya.

"Belum sayang, mungkin sebentar lagi," jawab Rosella.

"Makan sarapan kamu, nanti telat ke sekolahnya," kata Rosella dan Brianna menganggukkan kepala.

"Makan sarapan kamu, nanti telat ke sekolahnya," kata Rosella dan Brianna menganggukkan kepala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Menu sarapan pagi).

Brianna memotong roti nya menggunakan pisau makan dan menusuk roti yang sudah dipotong menggunakan garpu.

Tidak lama Fenzo dan Kenzo muncul, mereka juga langsung menyantap sarapan mereka.

Brianna menyantap sarapan dengan nikmat dan dia menghabiskan tanpa sisa sedikitpun.

Selesai sarapan, Brianna, Fenzo, dan Kenzo pamit berangkat ke sekolah.

Brianna akan diantar sama sopir, sedangkan Fenzo dan Kenzo naik motor sport kesayangan mereka.

Fenzo dan Kenzo lebih suka berangkat pakai motor ke sekolah karena bisa sat set sat set.

Mobil Brianna berangkat lebih dulu dan disusul sama motor Fenzo dan Kenzo.

Tapi hanya sampai keluar komplek perumahan saja, setelah itu Fenzo dan Kenzo membalas mobil yang ditumpangi oleh Brianna.

Seperti biasanya, Brianna diantar sampai depan lobi dan ada satpam sekolah yang membukakan pintu mobil.

"Makasih pak," ucap Brianna kepada satpam yang membukakan pintu.

Brianna turun dari mobil dan satpam menutup pintu mobil.

Brianna melangkahkan kaki masuk ke gendung sekolah dan dia melewati beberapa ruang kelas untuk menuju tangga.

"Anna," panggil Molly saat Brianna masuk ke dalam kelas.

Molly datang lebih dulu daripada Brianna dan dia sudah duduk di bangku nya.

Brianna menghampiri Molly dan meletakkan tas nya di atas meja dia sendiri.

"Lo kemana aja sih selama weekend, gue hubungi hp lo nggak aktif?" Tanya Molly.

"Maaf, hp aku rusak habis terjun bebas dari lantai dua hari Jum'at tadi," jawab dan beritahu Brianna.

"Kol bisa, gimana ceritanya?" Tanya Molly penasaran.

"Sore kan aku mau pergi keluar, terus hp di tangan aku. Aku nggak sadar sama sekali hp itu aku aku lepas pas mengintip ke lantai satu, awalnya aku cuma mau pegangan di pagar pembatas," cerita Brianna.

"Lo aneh aneh saja, masa hp dibuang dari lantai satu," kata Molly.

"Nggak dibuang, tapi nggak sengaja kebuang," kata Brianna.

Sore sebelum berangkat ke bandara memang ada kejadian dimana hp Brianna jatuh dari lantai 2.

Awalnya Brianna cuma mau mengitip apa sudah ada orang di ruang keluarga, tapi tanpa Brianna sadari dia malas melepaskan hp yang sedang dia pegang.

Syukur saja waktu itu tidak ada oramg dibawah, sehingga tidak ada yang terluka akibah kecerobohan Brianna.

Hp Brianna sudah tidak bisa diselamatkan lagi karena hancur dan lcd nya sampai lepas karena saking kuatnya benturan.

Syukur saja foto foto di dalam hp nya sudah dia pindahkan ke aipad dan sebagain sudah dia cetak.

Jadinya Brianna tidak memperdulikan hp nya yang sudah rusak dan Robert juga berjanji akan belikan Brianna hp baru.

"Terus sekarang lo nggak punya hp?" Tanya Molly.

"Untuk sekarang belum ada, aku malas buat pergi beli hp," jawab Brianna.

"Oh iya lo tau nggak gosip terbaru di grup sekolah?" Tanya Molly mengubah topik pembicaraan.

"Gosip apa?" Tanya Brianna penasaran.

"Gosipnya Kak Fenzo sama kak Kwnzo sudah punya pacar dan weekend kemarin mereka liburan bareng ke Bali, sama keluarga juga," jawab dan beritahu Molly.

Brianna menjaga ekspresi wajahnya dan menahan diri agar tidak ketawa karena gosip yang tidak benar itu.

"Tau dari mana kalo kak Fenzo sama kak Kenzo pergi sama pacar nya?" Tanya Brianna.

"Dari Instagram, kak Fenzo dan kak Kenzo posting foto perempuan," jawab Molly.

"Siapa perempuannya?" Tanya Brianna.

"Belum tau, karena di foto itu wajah perempuannya tidak terlihat," jawab Molly.

"Tapi lo harus tahu yang lebih aneh nya itu, masa pas dibandara yang gandeng perempuan kak Ray dan cuma itu perempuan satu-satunya," kata Molly.

"Mungkin sepupu kak Fenzo," kata Brianna.

"Kak Fenzo nggak punya sepupu perempuan setahu gue," kata Molly.

"Sudah ih nggak usah mikirin itu lagi, biarin aja," kata Brianna.

"Ayo kita ke lapangan," ajak Brianna.

Brianna mengambil topi nya di dalam tas dan Molly juga mengambil topi nya.

Mereka berdua berjalan menuju lapangan karena sebentar lagi akan ada upacaranya bendera.


BRIANNA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang