SELAMAT MEMBACA ~~
°°🦋🦋°°
♪
♪" dimana pemilik sekolah ini ?" Tanya jaya yang sekarang sudah berada di sekolah alenka.
Seharusnya Jaya datang dua hari yang lalu tapi karena masih menyusun rencana ia memutuskan untuk datang hari ini.
" maaf tuan, ini masih terlalu pagi, semua murid dan guru belum datang. Jika tuan ingin berkunjung datanglah jam 7 pagi " ucap salah satu satpam yang kebetulan berjaga di sekolah tersebut.
" kenapa saya harus menuruti ucapanmu ?"
" Cepat hubungi, pemilik sekolah ini,atau dalam hitungan menit saya akan menghancurkan sekolah ini. " Gertak jaya menatap tajam ke arah satpam.
" B—baik, saya akan menghubungi beliau" ucap satpam gugup, maklum pak satpam penakut.
" sekolah ini cukup elit, tapi sebentar lagi akan tutup " gumam jaya yang terdengar begitu percaya diri.
Tukang satpam memberanikan diri menghubungi Dirga, ia menjelaskan situasi sekolah saat ini, di mana segerombolan orang berjas hitam sedang berada di sekolah dan menunggunya untuk datang.
" kenapa lama ?" Tegas jaya
" m—maaf tuan, kata beliau anda di suruh untuk menunggu "
" kenapa dia berani sekali mengatur seorang jaya ,?"
" apa dia tidak tau saya siapa hah ?"
" m—maaf tuan tapi beliau meminta anda untuk menunggunya"
" saya akan menunggu Samapi jam 7. Jika dia tidak datang saya akan menghancurkan sekolah ini, sampai rata dengan tanah! " jaya tertawa membuat pak satpam semakin takut
Di waktu yang bersamaan Natha berangkat sekolah membawa mobil miliknya yang baru saja di belikan oleh Dirga, katanya mobil itu hadiah kenaikan kelas.
Di tengah perjalanan Natha di kepung oleh beberapa mobil asing, Natha yang sadar itu semakin mempercepat lajuan mobilnya
" siapa orang itu ?" Monolog Natha sambil memperhatikan mereka dari kaca spion.
Salah satu dari mereka nekat menabrak mobil Natha,hingga Natha sedikit oleng dan membanting stir ke kiri.
Tidak puas dengan itu, orang suruhan violet kembali menabrak mobil Natha hingga lewat pembatas jalan.
Brakkkk!!!!!
°
°
°
°
°
" Kamu membohongi saya ?" Ucap anak buah jaya sambil mencengkram kerah baju pak satpam.
" S—saya tidak bohong tuan. "
" om kenapa mencengkram bapak itu ?" Tanya Darren yang datang entah dari mana, dia nongol tiba - tiba.
" siapa kamu ?"
" saya Darren murid sekolah ini "
" kamu bocah gak usah ikut campur !" Orang itu mendorong tubuh Darren hingga sedikit oleng tapi tidak jatuh.
" Wah bajingan ini !" Geram Darren. Lelaki itu membuang asal ranselnya lalu berlari dan menendang lelaki itu hingga jatuh ke tanah.
" kamu di kalahkan dengan anak ingusan itu ?" Tanya jaya membuat bawahannya bangkit dan menghajar Darren.

KAMU SEDANG MEMBACA
Obsesif [End]
RomansaLanjutan dari cerita pacar posesif °°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°° " Mulai sekarang jangan dekat- dekat dengan orang lain. Ngerti ?" " Kenapa ? " Tanya Darren dengan tatapan super polosnya. " Aku gak suka berbagi !" Ucap Leo dengan tegas.