ALXERO

37. TEMPT

"buset, Napa tuh bibir Lo? Lebam gitu?" Tanya Kak Kelly melihat Gavin
"Hehehe di gampar Mike kak" jawab Gavin lalu berpura pura melas di hadapan Kak Kelly

"Kok bisa?"
"Ya, gimana gak gampar dia coba? Orang dia aja teriak ada bayi lagi menyusu terus pas dia teriak bayinya langsung nangis kejer" sahut Mike kesal
"Aneh aneh banget sih pin lu"
"Habisnya kok bisa keluar asi gitu dari situ terus terus gak sakit apa ya?"
"Pertanyaan yang tolol."

Varen masuk diikuti Alxero di belakangnya, keduanya ini bestie sama sama bermuka datar tanpa ekspresi
"Wedehh pak bos comback, makan makan jangan lupa" teriak Mike heboh

Plakk

"Lo diem aja" Mike
Gavin justru tak takut dan malah meledek Mike hingga wajah Mike merah padam
"Sudahlah Gavin memang seperti itu." lerai Alxero dingin lalu semua menurut

Kak Kelly yang merasa ada sesuatu yang harus diomongkan segera pamit untuk berangkat kuliah.

"Aku dengar dari Vano musuh ku kembali." Alxero memulai pembicaraan

"Benar.." sahut Mereka serentak

"Aku harap kalian semua mengerti apa yang harus dilakukan tanpa aku suruh" ucap Alxero
"Sesuai apa yang selalu kita lakukan jika mereka kembali" sahut Mike serius
"Aku mempercayaimu."

"Masalah mu dengan Lyana sudah beres kan?" Tanya Lery penasaran
"Of course sudah selesai."
"Alxero, Kamu harus jaga Lyana baik baik juga musuh Adeos sudah terlihat, bisa saja dia mempergunakan Lyana sebagai kelemahan mu. Entah ini feeling ku." Lery

"Aku sudah memikirkan banyak kemungkinan itu Lery."
"Bagus, aku tau otak mu itu cerdas dan pintar dalam strategi"
"Aku juga dengar ada seseorang yang naksir kepada mu. tiga orang " Gavin berbicara serius

Alxero menaikkan satu alisnya
"Mereka bertiga teman Milly"

Alxero tertawa seram yang membuat teman temannya merinding
"Menarik juga mereka..."

Mereka paham apa maksud dari Alxero, kata itu sangat berbahaya yang berarti Alxero akan memerhatikan gerak gerik mereka dari awal hingga sampai mana mereka bertindak.

💫♠️💫

Jika kebanyakan gadis suka memakai kutek atau bersikap feminim dan juga membuat suara yang anggun berbeda dengan Lyana.

Gadis itu lebih suka bersikap sesuka hatinya, bahkan jika kebanyakan gadis suka hal hal berbau drakor justru Lyana tidak. Lyana justru Suka baby shark apalagi Tinkerbell.
Tokoh kartun favorit Lyana dari kecil hingga dewasa.

"Kau tak bosan menonton film itu berulang kali?" Tanya Alxero di samping Lyana yang menonton Tinkerbell
Lyana menggeleng tanpa mengalihkan pandangannya dari tv besar itu

Alxero membuang nafas lelah jika Lyana sudah menonton apa yang dia suka maka tidak akan bisa di ganggu sekalipun di tawarin untuk jalan jalan keluar.

Alxero terpaksa mematikan tayangan film karena ini sudah jam 11 malam waktunya Lyana tidur.
Semenjak Alxero selalu pulang cepat dia jadi tau kebiasaan apa saja yang dilakukan oleh Lyana juga kebiasaan lucu sang gadis

"It's time to go to sleep." Kata Alxero lalu berdiri hendak menarik tangan Lyana tapi Lyana langsung cemberut
"Aku belum ngantuk" kata Lyana dengan wajah marah
Alxero gemas dengan Lyana sungguh.

"Mata kamu udah merah jangan banyak alasan" Alxero
Lyana menghindar ketika Alxero akan mengendong nya

"Lyana Natsir."