Scandal - 60

54 4 0
                                    

Seven dan River menjadi 2 orang yang belum terlihat di tempat janjian mereka dan yang lain untuk pergi berlibur bersama-sama di hari Sabtu ini. Tentunya Ikky tidak dalam hitungan ya. Karena 99% bisa dipastikan ia tidak akan ikut dalam liburan yang Seven rencanakan secara mendadak ini. Selain ponsel Ikky yang disita, Ikky juga kabarnya dikurung dan tidak diperbolehkan keluar selama masa skorsing berlangsung. Kabar ini mereka tau dari Cassie yang dua hari lalu sengaja datang ke rumahnya untuk memberi tau pelajaran yang Ikky lewatkan saat ia di-skors. Oleh Cassie kemudian diteruskan ke Gangga. Dan dari Gangga inilah, semua mantan BEST jadi tau update-nya.

"Ikky baru masuk SMA. Anak satu-satunya di keluarganya. Ortunya strict. Jadi wajar sih, kalo dia nggak dibolehin lagi gaul sama kita setelah peristiwa itu." Gangga mencoba menganalisa dari sudut pandang keluarga Ikky tentang apa yang terjadi pada anggota termuda mereka.

"Tapi tetep aja gue berharap dia bisa balik sama kita. Pengen gue uyel-uyel juga soalnya." Ribi merasa sedih karena harus kehilangan Ikky sebagai adik kelas kesayangannya.

"Tapi ada yang tau nggak, sebenernya Seven sama River tuh kemana?" Sakaris bertanya.

"Kan tadi udah dibilang, Bang, mereka ada urusan." Ribi kembali menjawab.

"Urusan apa, lo tau nggak, Bi?" timpal Kiel.

Ribi menggeleng. "River cuma bilang urusan doang sama nyuruh kita nunggu."

Mendadak semuanya diam. Hanyut dalam pikiran masing-masing. Sampai kemudian Marin menjadi orang yang pertama melihat kemunculan dua eh, tiga orang sekaligus dari kejauhan. "Itu... mereka bukan sih?" ujarnya sambil menunjuk ke arah pandangnya.

Ribi, Sana, Sakaris, Gangga, Kiel dan Topan segera mengikuti. Mereka sepakat terkejut karena yang mereka tidak hanya Seven dan River, tetapi juga—

"IKKY!!!!!" Ribi langsung berteriak kencang dan berlari ke arah adik kelasnya. Begitu di hadapannya, Ribi langsung memeluk cowok itu dengan erat.

"Loh, kok ada Ikky?" Sakaris bingung, mewakili teman-temannya yang lain.

"Maksudnya?" Topan menuntut penjelasan pada Seven dan River yang tampaknya sudah mengatur semua ini. Makanya River bilang untuk menunggunya saja.

"Ya, Ikky ikut liburan bareng kita." Jawab Seven.

"AAAAAAA, GUE SENENG BANGET LO BISA IKUTAN, KY! NGGAK BISA GUE BAYANGIN LIBURAN TANPA LO! PASTI SEDIH BANGET! PASTI GUE KESEPIAN!" Usai memeluk Ikky, kejailan Ribi pun muncul untuk memiting leher sang adik kelas.

Berhubung Ikky juga rindu pada Ribi—dan semuanya—jadi Ikky biarkan saja kakak kelasnya itu melakukan apa pun yang ia mau.

"Jangan percaya, Ky! Ribi udah pacaran sama River." Ujar Kiel sambil mengedikkan dagu.

"EHH?! SERIUS?! KAK RIBI SAMA KAK RIVER?!!!" Ikky kaget bukan main. Ia memperhatikan River dan Ribi satu per satu, bergantian.

"Kayaknya lo udah ketinggalan terlalu banyak." Ujar Gangga.

"KAK, BENERAN, KAK?! GIMANA CERITANYA, KAK?! GIMANA AKHIRNYA KAK RIBI AKHIRNYA NYADAR KALO DIA MAU PACARAN SAMA LO, KAK?!" dengan heboh, Ikky langsung memberondong River dengan berbagai pertanyaan.

"Lo bisa tanya-tanya sama River di perjalanan, Ky. Yang penting sekarang kita udah harus berangkat." Ujar Seven mengingatkan pada mereka untuk segera menaiki kapal yang sudah ia pesan untuk mengantarnya dan teman-temannya menyeberangi laut di utara Jakarta.

"Yey, kita liburan bareng lagi!" seru Ribi senang.

Setelah beberapa jam melakukan perjalanan laut dengan seru dan ramai, akhirnya mereka tiba di tempat tujuan. Yaitu sebuah pulau yang menjadi bagian dari Kepulauan Seribu, tepatnya adalah pulau Macan. Di pulau itu, Seven sudah mengurus semuanya. Mulai dari resort dan seluruh kebutuhannya selama 2 hari ke depan.

Best ScandalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang