MENUNGGU HUMAIRA

DUA PENGARANG PART 2

"ya Allah,rasa sakit itu kembali karena orang yang sama,sungguh banyak hikmah yang Engkau berikan kepada hamba ya Allah,rasanya sakit ya Allah...hamba sudah memaafkan Fatih karena kesalahannya dahulu...namun kembali lagi kesalahan itu datang oleh orang yang sama hamba sangat sulit untuk memaafkannya ya Allah,dan disisi lain hamba tidak tau kabar bang Amir...lindungilah bang Amir ya Allah,jauhkanlah dia dari perbuatan maksiat,bantulah dia istiqamah dalam mencari ridho-Mu ya Allah,dan jika dia bukanlah yang terbaik,janganlah Engkau tetap rasa ini dihati hamba,jauhkanlah ya Allah..." Doa di shalat tahajjud Humaira

Paginya setelah Humaira menyelesaikan pekerjaan rumah Humaira mendapatkan pesan dari wanita misterius

"Dear Humaira" pesan dari wanita yang tidak dikenal di akun hijrah Humaira

"Afwan ini siapa ya" tanya Humaira

"Nggak usah tau,soon bakal dikenalin"

"Maksudnya?bakal dikasih tau ini siapa juga ya?"

"adek, saran ya
tolong lurus niat semuanya yang lakukan itu demi siapa.Apa karena laki-laki atau karena Allah,adek sendiri nggak tau dia gimana di kampus bukan.
Dapat kabarnya dia dekat sama seorang cewek,ya...semoga aja ada kabar baik dari mereka berdua"

"ana ingatkan ya...ana tidak tau ini siapa...tapi ingat ini baik-baik...ana sudah mengalami sakitnya berharap kepada manusia,
Jadi jangan ditanyakan tentang niat ana...selagi anti tidak tau... alangkah baiknya diperbanyak diam" ujar Humaira

Tujuan wanita misterius itu membahas niat hijrah Humaira,dan itu membuat Humaira marah karena ada yang menilai buruk tentang niatnya.

"Ok,barakallahu fiik" pesan wanita misterius itu

Lalu tidak lama kemudian, postingan hijrah Humaira dikomentari oleh wanita misterius itu dengan cara nge-tag aku pribadi Humaira,dan cara tersebut tidak disukai gadis ini karena dia tidak ingin ada yang tau akun pribadinya

"Afwan... kedepannya akhlak anti dijaga ya...dengan membuka identitas privasi di postingan ana" ujar Humaira dengan lantang

"UPS Afwan" jawab wanita misterius itu

Tidak lama kemudian wanita misterius itu kembali memberikan pesan

"oiya, adek bahas adabnya kakak ya,emangnya adek sendiri udah jaga adabnya? kakak juga mau nanya, gimana hukumnya menghormati orang yang lebih tua daripada kita dek?"

Humaira tersenyum menggeledek karena heran cara berfikir wanita misterius itu, padahal wanita itulah yang memulai konflik tersebut

"Mangkanya,ana tanya ini siapa,tapi tidak mau memperkenalkan diri.Jagalah adab kepada orang lain,maka orang lain juga akan menghormatimu,anti mendadak saja menghubungi ana tanpa ana tau identitas anti" pesan Humaira

"kan udah kakak bilang, nanti adek tau sendiri. soon bukan?"

Humaira masih tidak mengerti arti kata "soon" tersebut

"Afwan kak,terima kasih atas niat baik kakak ya kak,cuman caranya diperbaiki...dengan tidak menyebarkan identitas ya kak.Sebab ana buatnya bukan dengan memberitahu identitas asli ana... karena itu berkaitan dengan niat ana ya kak" ujar Humaira yang mencoba untuk bersabar

Tadinya,Humaira mengira ini adalah akun fake dari Amir yang mungkin ingin menjauhi gadis ini,hingga dirinya heran dengan salah satu pesan misterius itu

"Afwan kak,maksudnya dia dekat sama seorang cewek itu apa ya kak" tanya Humaira

"Nggak papa,tungguin aja kabar undangannya" jawab wanita misterius itu

Humaira masih tidak mengerti maksud wanita misterius itu