chapter eighteen

1.6K 182 24
                                    

Hari senin baru saja dimulai tapi orang-orang disekitarnya sudah ribut membahas agenda mereka di weekend nanti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari senin baru saja dimulai tapi orang-orang disekitarnya sudah ribut membahas agenda mereka di weekend nanti. Topik yang dominan dibahas, terutama para kaum adam adalah acara otomotif terbesar di Indonesia, GIIAS 2023. Sebuah acara dimana berbagai merek mobil dengan pengeluaran terbaru dipamerkan dalam satu gedung besar. Para penggila otomotif ber borong-borong mencari yang menarik hati, sementara para sales team menyusun segala strategi demi berburu para pembeli. Sebuah acara yang baru Jelly tahu keberadaannya saat magang di perusahaan sebesar ini. Wajar saja, perusahaan blue chip ini membawahi banyak perusahaan otomotif di Indonesia. Malah akan sangat aneh bila perusahaan tempatnya bekerja tidak mewanti-wanti agenda tersebut.

Sebenarnya Jelly penasaran, sekeren apa sih acara itu sampai orang-orang berbondong-bondong mencari tiketnya. Bahkan, dia sempat mendengar salah satu pegawai dari departemen lain sudah mengejar tiket presale nya sebulan sebelum acara tersebut diadakan.

Bahkan pagi tadi, Pak Oka dan Samuel ikut mengerubungi salah satu pegawai dari sales department di starbucks kantor untuk melihat katalog GIIAS 2023. Saat Jelly mengambil iced latte-nya, banyak dari mereka sudah memutuskan mobil atau motor yang akan mereka incar. Dari merek lamborghini, porsche, toyota, sampai merek yang tidak pernah Jelly dengar.

"Apa seseru itu ya?" tanya Jelly melirik sekilas pada sekumpulan orang yang masih setia mengerubungi pegawai sales department itu.

Kasihan, pagi pagi udah sesek... ibanya pada siapapun yang dikerubungi itu.

"Lo ke GIIAS gak, Jell?" tanya Ariana ketika menghampiri kubikel departemennya.

Jelly menggeleng, "Gak, Mbak. Lo ikutan, Mbak?"

"Gak, Jell. Males, tapi jujur deh kesana tuh sangat eye pleasing" melihat kursi Nina yang kosong, Ariana menarik kursi putar itu mendekat ke kubikel Jelly. Mulai mengambil posisi ternyaman, siap untuk berbagi ilmu nya.

"Eye pleasing gimana, Mbak?" Jelly pun sontak menarik tangannya dari mouse komputernya.

"Why gue bilang eye pleasing? soalnya lo bakal ketemu berbagai tipe cowok alias men" ungkapnya dengan mata penuh binar. "A year ago I went there ya, terus disana gue bisa lihat cowok dari berbagai kelas. Dari yang crazy rich sampai yang ya sama kayak kita-kita ini alias kacung perusahaan" ceritanya.

"Oh ya?"

"Iyadong. Berbagai etnis pun lo dapatin, duh paling banyak tuh koko-koko Surabaya yang nyari mobil sport. Padahal bulan depan GIIAS ini bakal diadain juga di Surabaya, tapi mereka datang lebih dulu ke Jakarta biar bisa dapatin mobilnya lebih dulu"

"Dapatin mobilnya lebih dulu?" alis Jelly terangkat bingung.

"Pokoknya sistem ngantri gitu. Lo kalau lagi single atau lagi bosan sama cowok lo, atau pengen cara instan dapat cowok dompet tebel, lo ke GIIAS deh, Jell" rayu Ariana begitu menjual.

The Way I AmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang