Bertemu Kembali

383 21 3
                                        

Satu Tahun Kemudian di Kota Nawaspraja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Satu Tahun Kemudian di Kota Nawaspraja

Kampus UGMM sudah beraktivitas dengan normal. Ospek kampus juga hanya dilakukan tiga hari. Mahasiswa yang terpencar dan bergabung dalam berbagai fakultas kini sudah mulai bergabung dengan fakultasnya sendiri. Mencari teman yang sefakultas dan bahkan satu kelas. Setiap fakultas memiliki warna sendiri, itu sebabnya tidak sulit menemukan yang memang akan satu fakultas diantara ribuan orang yang menghadiri ospek.

Ohm mendapat teman satu fakultas yang bernama Perth sejak hari pertama ospek. Saat hari terakhir ospek, Perth mengenalkannya pada Chimon yang memang satu sekolah saat SMA. Mereka bertiga kini duduk dikantin fakultas pada hari pertama dimulainya perkuliahan. Namun karena belum aktif dan dosennya juga tidak ada, mereka hanya duduk dikantin sambil mengobrol.

"Lo ga bosen Chi liat dia dari SMA terus? Sekarang malah satu kelas lagi."

"Bosen sih Ohm, tapi mungkin karena minat kita sama. Gue juga jadi ada temen kan."

"Emang gue ngebosenin Chi?" Tanya Perth.

"Iya, lu ngebosenin. Tiap ada tugas minta bantunya sama gue terus. Dimana=mana ada elu."

"Ish jahat banget sih Chi. Kita bestie Chi masa ga mau sih ketemu gue terus."

"Besta besti, lu ngeselin anjir, gue sampe dikira homo sama lu gara-gara nempel mulu."

"Yaudah sih, ini kita bertigaan. Jadi ga dikatain lagi. Kan udah ada orang ketiga Chi."

"Bangsat!" Ucap Ohm yang mendengar ocehan mereka.

"Iya juga ya,kalau berduaan yang ketiga biasanya setan Perth." Chi menyenggol Pundak Perth yang artinya dia harus melanjutkan candaan Chimon.

"Lah, berarti Ohm dong Chi setannya?"

"Sialan" Ohm menggebuk kepala Perth dan Chimon dengan buku yang ia gulung. Mereka baru berteman tapi ternyata mudah untuk masuk dalam pertemanan Perth dan Chimon. Ohm beruntung dia bisa diterima kedua orang yang ada didepannya karena teman-teman SMA nya banyak yang kuliah diluar negeri ataupun di kota-kota lain.

"Eh, ada Racha.Cha, sini!" Chimon memanggil dua orang gadis yang baru datang kekantin membawa es ditangannya. Sepertinya sedang mencari tempat duduk. Keduanya menghampiri Chimon.

"Chi, gue duduk sini ya? Ga ada tempat!"

"Boleh kok Cha, kebetulan masih luas tempatnya." Lalu kedua gadis itu duduk satu meja dengan mereka.

"Cha, kenalin nih temen-temen gue. Ini Perth,"

"Hy Perth, gue Racha. Panggil Acha juga boleh!" Perth mengangguk dan melambaikan tangan karena untuk bersalaman mereka terhalang oleh Chimon.

"Yang ini Ohm." Chi menunjuk pada Ohm yang ada di depannya.

"Hai Cha, Ohm Pawat." Ohm memajukan tangannya.

Rainbow MistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang