Usahakan vote sebelum membaca
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Morning all," sapa Bang Rafka sok asik.
"Pagi sayang."
Seperti biasa mama papa akan selalu kompak.
"Ka, ayo jogging . Makan tidur terus melar tu perut!" ajaknya. Seolah tak mendengar perkataan darinya, aku tetap memakan rotiku dengan lahap.
"Ka, di ajak abangnya ngobrol itu loh."
Seperti biasa, mama akam menegur dengan tatapan menghunus seperti ingin memakanku hidup-hidup. Mau tak mau aku harus menanggapi perkataan Bang Rafka itu.
"Ngajak gue ngobrol? Ngomong dong!"
"Adek sialan lo!"
"Rafkaaaaa!"
"Abang!"
Tegur papa dan mama kompak. Aku tersenyum mengejek Bang Rafka, sedangkan ia yang terlihat kesal lalu segera duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Not her [On Going]
Genç KurguNamaku Raka, murid baru di SMA NUSABANGSA. Aku berpikir, menjadi murid pindahan akan menyenangkan, tidak ada yang mengenalku sebelumnya, hingga aku mudah berbaur, dan mungkin bisa dapat teman baru. Nyatanya aku masih sangat tidak mahir mencari tema...