CAN WE? DELSHEL

• Effort

ASHEL EX MEMBER?

Bejir lah fak kata gue teh

Good bye to delshel huhuhu

Ia mengerenyit, perlahan membuka matanya dan mendapati Acha masih tetap dalam posisinya tak berubah sedikitpun memeluk Zoyya.

Zoyya menumpu kepalanya dan sibuk memandangi wajah gadis cantik dengan kumis tipis itu.

Tak lama kemudian Acha pun ikut terbangun. Ia menguap lalu membuka matanya perlahan. Setelahnya ia mendelik saat melihat Zoyya yang menatapnya dengan senyuman sedekat itu.

Ia langsung menutup wajahnya dengan selimut.
"Dari kapan natap aku kayak gitu?" Ucapnya dalam selimut membuat Zoyya terkekeh.

"Dari tadi"

"Kenapa di tutupin aku sengaja mau liat wajah cantik Acha yang baru bangun ini" Zoyya menepuk-nepuk kepala Acha di balik selimut itu.

"Malu..."

"Malu kenapa?"

"Udah mending Joyya mandi deh"

"Baru juga bangun sayang..." ucapnya semakin membuat gadis itu merasa kikuk dan canggung. Suara yang begitu sopan masuk ke dalam telinganya. Menurut Acha siara Zoyya sangat-sangat candu.

Acha mulai tak mendengar suara. Ia menurunkan sedikit selimutnya dan hanya memperlihatkan matanya untuk melihat situasi terkini. Tak lama ia kembali menutupi wajahnya karna malu.

"Hahaha Acha kenapa sih hmm?" Zoyya tak tahan lagi melihat Acha yang sangat menggemaskan.

"Joyya gak inget ya soal semalem ya?" Seketika gadis itu berfikir. Apa yang terjadi semalam? Sampai membuat Acha sampai malu begini? Fikirnya.

"Emangnya semalem ada apa?"

Acha membuka selimutnya perlahan. Kini setengan tubuhnya ia perlihatkan kembali.

"E-engga ada. Acha mandi duluan ya, kita harus berangkat sekolah" Acha hendak bangun namun Zoyya dengan cepat menarik tubuh Acha ke dalam pelukanya. Acha pun melotot karena kaget. Ia hanya bisa terdiam karena tubuhnya tak bisa melawan.

"Semalem ada apasih sampai Acha ngerasa malu sama aku?"

"Gatau lupa..." Acha sengaja tak mengungkitnya "Kita harus pergi sekolah Joyya..." lanjutnya dengan lembut.

"Biarin kayak sebentar aja..."

_____________

"Kamu gak ada niatan buat lanjutin perusahaan Papah kamu?" Mereka saling bertukar pertanyaan sembari berjalan menuju kelas di lorong sekolah.

"Ada sih. Kak Sera juga sekarang lagi gak bisa ngurus perusahaan karna udah nika plus lagi hamil. Orang hamil kan gak boleh kecapean..." ucapnya.