• We Can

1.9K 188 27
                                    

Huff....




Chapter ini lumayam panjang

Jadi ucapin makasih dl buat gue☺️












Anggota osis memberikan sebuah lembar kertas kepada siswa kelas 10 dan 11. Kertas tersebut berisikan sebuah ajakan mengikuti kegiatan berkemah di hari liburan semester nanti.

"Gasss lah!" Rena yang begitu semangat mengikuti kegiatan tersebut. Secara dari kecil anaknya aktif dalam berperualang dan kegiatan kepramukaan.

"Gue ngikut lo aja Ren. Mumpung nih lagi bosen banget gue dirumah mulu..." timpa Dara.

"Acha juga ikut!"

"Engga!" Zoyya reflek berucap cepat membuat mereka menoleh ke arahnya "Maksudnya Acha gak boleh ikut..." ia takut jika gadis itu merasa kecapean. Zoyya mendapat pesan dari dokter jika Acha tidak boleh terlalu lelah dan banyak bergerak.




"Lah kenapa?" Tanya Rena.

"Apaan kemah pake naik gunung segala? Cape tau? Mending nih kita jalan-jalan ke mall aja iya gak?" Zoyya berharap mendapat persetujuan namun wajah Acha terlihat kesal.

"Namanya juga kemah ya jelas cape lah tong. Kalau lu mau santai mending tiduran dirumaj iya gak Ca?"

"Bener kata Rena" ucap Acha.


"Tos dulu kita!" Rena dan Acha beradu tos lalu berjalan ke kantin mendahului Zoyya dan Dara. Saat itu Zoyya menarik Dara untuk mendekat.



"Lo tau gak sih maksud gue ngelarang Acha ikutan hah?" Bisiknya namun dengan nada kesal.

"Kenapa?"

"Acha itu lagi sakit dan gak boleh sampe kecapean. Gue gak mau kalau dia sampe kenapa-napa!"

"Yaudah kalau gitu lo ikut juga. Kan kalo lo ikut beban Acha jadi ringan"

"Ringan pala lo! Gue ngomong serius ini!"

"Yaudah elah toh juga Achanya yang ngebet pen ikutan. Kalau lo mau ngelarang dia mendong ngomong langsung sama orangnya, ribet lu!"

"Eh lo tau kabar baik gak?" Ucap Dara kini membuat Zoyya pemasaran. Kini Dara yang meminta agar gadis itu mendekatkan telinganya.



"Acha sama Sean putus..." bisiknya namun terlihat wajah Zoyya tak bereaksi apa-apa.

"Itu mah gue udah tau!"

"Tau dari mana?"

"Acha. Makanya gue mau ambil kesempatam ini buat nerobos masuk. Gue mau nembak Acha..." bisiknya.



"LO MAU NEMBAK ACHA?" Ucap dara sehingga orang di sekitar mendengarnya. Zoyya yang sudah pasrah menutup matanya dan rahangnya mengeras. Salah besar karma ia sudah memberi tahu kang bocor seperti Dara.

Untungnya saat itu Zoyya segera memberi peringatan dengan menatap tajam satu-persatu orang yang mendengar hal itu sehingga mereka tak berani membocor kemana-mana.





"Untung gue masih punya hati..." Zoyya langsung cabut menyusul Acha ke kantin.








__________






Ulangan hari pertama sudah selesai. Ruangan dan tempat duduk ujian di atur sesuai NIS (nomor induk siswa). Zoyya terpisah dari Acha dan kedua temanya itu. Yang membuat moodnya hancur di hari pertama ulangan adalah satu kelas dengan Sean. Duduk mereka juga ber-sebelahan.


CAN WE?  DELSHELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang