Wang Yi, Shen Mengyao, dan delapan sarjana teratas lainnya sudah sampai di Istana Zhou. Mereka sedang menikmati rangkaian acara perjamuan istana.
Ini masih siang. Ada acara pembagian makanan bagi rakyat yang hadir di halaman Istana Zhou.
Kaisar Zhou duduk di atas panggung ditemani oleh putra mahkotanya, Zhou Shisi dan beberapa menteri. Termasuk Jenderal Shen yang duduk di atas panggung yang teduh itu.
"Perhatian ... perhatian ...," seorang kasim berteriak.
Semua rakyat yang sedang duduk di tanah sambil memegang perut karena kekenyangan mengalihkan pandangannya ke arah panggung.
Kasim itu membuka gulungan kertas dan mulai membaca.
"Hari ini adalah hari yang bahagia karena Dinasti Zhouyi memiliki 100 bakat baru yang akan mendapat jabatan baru. Tapi hanya sepuluh bakat teratas yang paling dihargai oleh kaisar. Kaisar Zhou akan memberikan gelar bangsawan tingkat 6 untuk masing-masing 10 sarjana teratas."
"Berikut ini nama, umur, dan peringkatnya dalam ujian kekaisaran tingkat provinsi ...."
"Tuan Shen Mengyao, 21 tahun, peringkat ke delapan adalah anak jenderal utama Dinasti Zhouyi, Jenderal Shen."
Rakyat bertepuk tangan dengan meriah. Jenderal Shen tersenyum bangga mendengar nama anaknya disebut.
"Peringkat ketujuh bernama ...."
"....."
"Peringkat pertama adalah bakat yang luar biasa yang sangat dihargai kaisar. Dia adalah Tuan Wang Yi dari Kota B, masih berumur 17 tahun. Satu-satunya orang yang memiliki nilai sempurna dalam sejarah ujian kekaisaran di Dinasti Zhouyi."
Rakyat yang ada di sana terkejut dan tepuk tangan mereka semakin meriah. Baru 17 tahun sudah lulus ujian kekaisaran tingkat provinsi dan sudah diberi gelar bangsawan tingkat keenam. Apalagi nilainya sempurna. Suatu bakat yang langka!
Shen Mengyao tersenyum dan menepuk bahu Wang Yi yang ada di sampingnya dengan bangga.
Kaisar Zhou tiba-tiba berdiri dan berseru.
"Wang Yi, sarjana no.1. Segera datang ke sini," kata Kaisar Zhou.
Wang Yi terkejut. Ia berjalan mendekat, melakukan kowtow(*) dengan kidmat. Ini pertama kalinya dia melakukan kowtow di depan kaisar.
Ini pertama kalinya Wang Yi bertemu kaisar dari dinasti ini. Wajah kaisar itu masih terlihat tampan, meskipun sudah memiliki keriput dan beruban. Orang inilah yang akan dia bunuh untuk membalas dendam kematian orang tua 'Wang Yi'.
"Hormat Yang Mulia."
"Berdirilah."
Mata kaisar menelisik ke seluruh tubuhnya, seolah menilai. Tak hanya itu, putra mahkota yang masih duduk di sebelah singgasana kaisar juga menatapnya dengan tajam.
Ada apa dengan mereka berdua? Pikir Wang Yi.
"Mendekatlah ...," kata Kaisar Zhou. Suaranya menggema, terdengar gagah.
Wang Yi mendekat.
Kaisar Zhou menepuk kedua bahunya. "Berapa tinggimu sekarang?"
Wang Yi kaget. Ini pertanyaan yang tak pernah ia bayangkan.
"170 cm?" Kata Wang Yi sedikit ragu.
Jujur saja ia merasa sedikit lebih pendek saat ini. Tubuhnya di kehidupan pertama tidak sependek ini. Tapi tinggi badan di kehidupan kedua ini sudah jauh lebih tinggi dari rata-rata wanita pada umumnya.
"Tidak terlalu buruk. Kamu masih 17 tahun, masih ada kesempatan untuk tumbuh lebih tinggi," kata Kaisar Zhou.
Wang Yi setengah mempercayai perkataan kaisar. Jika mengacu pada tinggi badannya dulu, harusnya ia memiliki tinggi 176 cm. Sedangkan rata-rata tinggi wanita di dinasti ini sekitar 155 - 165 cm dan pria di dinasti ini sekitar 175 - 180 cm.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Transmigration, I Met The Ancient Princess [SQHY | Wang Yi x Zhou Shiyu]
FanfictionKisah antara Wang Yi dari dunia modern X putri kuno Zhou Shiyu dari Dinasti Zhouyi. - Wang Yi yang baru terbangun setelah jatuh ke sungai menemukan bahwa ia telah menjelajah waktu ke dinasti yang tidak diketahui. Tampaknya ini bukanlah bumi yang ia...