Wang Yi terkena racun yang mematikan. Untungnya, ia selamat karena langsung ditangani dengan baik.
Zhou Shiyu sudah mengatur segalanya. Dokter Feng adalah satu-satunya dokter kaisar yang paling dia percayai. Pria tua itu berjanji untuk tidak membocorkan identitas Wang Yi.
Selama tiga hari itu, Zhou Shiyu dengan telaten mengganti kain yang membalut luka di bahu Wang Yi. Ia juga menyeka wajah Wang Yi yang kotor karena 'dandanan ala Bangsa Utara'. Setiap hari dia juga memberi minum obat Wang Yi dari mulut ke mulut.
Sebenarnya bisa saja memakai sendok, tapi Zhou Shiyu tidak sabar. Saat memakai sendok, Wang Yi sering tersedak dan ramuan itu mudah tumpah ke mana-mana. Dengan menahan rasa pahit di lidahnya, Zhou Shiyu bisa memberi minum obat ke Wang Yi dari mulut ke mulut dengan lancar.
Saat ini Zhou Shiyu menahan tawanya ketika melihat ekspresi panik Wang Yi. Ia sudah menduga bahwa Wang Yi ketakutan jika identitasnya diketahui orang lain.
"Oh ... tentang identitasmu sebagai seorang perempuan, ya?" Tebak Zhou Shiyu sambil menarik sudut bibirnya ke atas.
Wang Yi terkejut. Mata dan mulutnya membulat. Ia mengerjap-erjapkan matanya, bingung ingin bereaksi apa.
"Sepertinya kamu berhutang banyak penjelasan kepadaku," lanjut Zhou Shiyu. Ia berusaha untuk tidak tersenyum dan pura-pura marah.
Wang Yi langsung memegang kedua tangan Zhou Shiyu dengan panik. "Maafkan aku."
"Kenapa kamu meminta maaf?" Tanya Zhou Shiyu.
"Aku telah membohongimu."
"Lalu apa yang akan kamu lakukan? Kamu telah mendapatkan semua yang ada pada diriku!"
"Aku akan bertanggung jawab!" Kata Wang Yi dengan cepat. "Tapi jangan penggal kepalaku ...."
"Huh jadi kamu meminta maaf hanya karena takut dipenggal, ya? Jika tidak ketahuan, kamu akan menyembunyikan identitas itu selamanya?"
"Itu ...."
"Katakan padaku bagaimana kamu bertanggung jawab padaku?" Desak Zhou Shiyu.
"Aku akan pergi jika kamu ingin aku pergi. Atau jika kamu menginginkan pria lain aku akan mengalah," kaya Wang Yi dengan ekspresi takut.
"Kau! Kau benar-benar ...." Kemarahan Zhou Shiyu kali ini tidak berpura-pura.
Wang Yi mengerutkan dahinya. "Kenapa? Apakah ada yang salah dari perkataanku? Maafkan aku ...."
Zhou Shiyu menghela napas panjang. Orang di depannya ini tak peka sama sekali dengan perasaannya.
"Enak saja! Setelah semua yang kamu lakukan, kamu harus bertanggung jawab. Kamu tidak boleh pergi, kamu akan jadi suamiku seumur hidupku," kata Zhou Shiyu. Kali ini kemarahannya sampai ke puncak.
"Tapi ...."
"Apa? Kamu mau lari dari tanggung jawab?" Sela Zhou Shiyu.
"Bukan begitu .... Tapi aku perempuan," kata Wang Yi pelan.
"Jadi apa masalahnya? Kamu perempuan atau laki-laki, aku tak peduli! Aku hanya suka sama kamu karena kamu adalah Wang Yi!"
Zhou Shiyu mengerucutkan bibirnya. Matanya mulai berkaca-kaca.
Wang Yi sangat panik. Ia memeluk Zhou Shiyu. Tanpa diketahui olehnya, Zhou Shiyu tersenyum.
Haha ... panik kau Xiao Wang? Pikir Zhou Shiyu.
"Maafkan aku .... Iya, aku akan bertanggung jawab," kata Wang Yi.
"Janji?"
"Iya aku berjanji padamu. Tapi ada syaratnya," kata Wang Yi.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Transmigration, I Met The Ancient Princess [SQHY | Wang Yi x Zhou Shiyu]
FanfictionKisah antara Wang Yi dari dunia modern X putri kuno Zhou Shiyu dari Dinasti Zhouyi. - Wang Yi yang baru terbangun setelah jatuh ke sungai menemukan bahwa ia telah menjelajah waktu ke dinasti yang tidak diketahui. Tampaknya ini bukanlah bumi yang ia...