Keadaan Dinasti Zhouyi sedikit membaik. Pasar mulai beroperasi seperti biasa. Orang-orang di sana cukup sibuk dengan aktivitas mereka, tetapi tidak menyurutkan antusias mereka untuk melirik sepasang orang berpenampilan menarik. Mereka adalah Wang Yi dan Zhou Shiyu yang berjalan-jalan sambil bergandengan tangan. Keduanya memasang tampang bahagia.
Wang Yi dan Zhou Shiyu menyamar dengan memakai pakaian berkualitas sangat buruk supaya tidak ada yang mengenali. Meskipun begitu, masih ada banyak laki-laki atau perempuan yang melirik ke arah pasangan yang memiliki visual di atas rata-rata ini.
Wang Yi tidak terlalu peka dengan laki-laki yang melirik istrinya. Namun Zhou Shiyu menatap terang-terangan gadis yang coba melirik suaminya dengan tatapan mengintimidasi. Para gadis itu sedikit ketakutan melihat Zhou Shiyu, jadi mereka membuang muka dengan cepat.
Mereka berhenti di sebuah kios yang menjual banyak perhiasan yang terbuat dari giok. Mata Wang Yi terkunci pada sebuah gelang giok hijau yang terlihat sangat cantik.
"Paman, bisakah aku melihat ini?" Tanya Wang Yi.
Paman penjual kios sedikit enggan memberikan gelang giok untuk dilihat Wang Yi. Dia melihat baju mereka berdua yang memiliki kualitas buruk. Namun karena mereka berdua terlihat cantik bersama, akhirnya paman itu sedikit mempercayai mereka.
"Berapa harganya, Paman?" Tanya Wang Yi.
"Satu tael emas."
"Gila! Mahal sekali. Apakah tidak bisa kurang lagi?" Tawar Wang Yi.
Zhou Shiyu ingin membuka dompetnya, tapi tangannya ditahan oleh tangan Wang Yi. Sebenarnya Zhou Shiyu sudah berniat untuk membelinya saat Wang Yi menunjukkan minat pada gelang giok itu.
"Tidak!" Tolak paman itu dengan cepat.
"Ayolah ... Paman! Aku akan sangat berterima kasih jika kamu memberikan diskon. Hari ini ulang tahun istriku, aku ingin memberikannya kado." Wang Yi berbohong agar paman itu memberikan diskon.
"Tidak bisa ditawar." Penjual itu masih kekeuh mempertahankan harga.
"Tolong, 500 tael perak aja," tawar Wang Yi.
"Kamu bercanda? Tidak-tidak!" Paman itu mengerutkan dahi, rahangnya mengeras, sedikit terbawa emosi.
Wang Yi terkekeh. "600 tael perak?"
"Tidak."
"650 tael perak?"
"Tidak."
"610 tael perak?"
"Tidak." Penjual itu kehabisan kesabaran. "Kamu ambil gelang itu 800 tael perak atau tinggalkan kios ini!"
"Oke deal! Terima kasih, Paman!"
Wang Yi segera mengeluarkan uang di dompetnya sebelum penjual itu berubah pikiran.
Wang Yi tersenyum miring menatap istrinya yang terlihat terkejut. Raut wajah Wang Yi terlihat sombong seperti mengatakan 'lihat apa yang bisa aku lakukan'. Lalu dia memberikan gelang giok hijau itu kepada Zhou Shiyu.
Mereka segera pergi dari kios itu sebelum paman penjual itu marah.
"Bagaimana kemampuan tawar menawarku?" Tanya Wang Yi tiba-tiba.
"Kamu benar-benar di luar ekspektasi. Kenapa harus menawar? Aku bisa membelinya dengan harga utuh," jawab Zhou Shiyu.
"Hei ... menjadi kaya bukan berarti bisa boros!" Kata Wang Yi. Dia kemudian teringat sesuatu. "Aku akan membawamu ke gedung itu!"
"Hah? Gedung apa?"
"Kamu akan tahu nanti," kata Wang Yi dengan senyum misterius.
Zhou Shiyu tidak menyangka jika Wang Yi akan membawanya ke gedung judi. Ini pertama kalinya dia datang ke tempat seperti ini. Dia menoleh ke arah Wang Yi dengan tatapan tak percaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Transmigration, I Met The Ancient Princess [SQHY | Wang Yi x Zhou Shiyu]
FanfictionKisah antara Wang Yi dari dunia modern X putri kuno Zhou Shiyu dari Dinasti Zhouyi. - Wang Yi yang baru terbangun setelah jatuh ke sungai menemukan bahwa ia telah menjelajah waktu ke dinasti yang tidak diketahui. Tampaknya ini bukanlah bumi yang ia...