Love The Tyrant Girl

16

Sesuai keputusannya, disinilah Lisa sekarang di kang entertainment bersama Jennie tentunya. Jennie tak akan membiarkan gadisnya sendirian lagipula Lisa belum terlalu kenal dengan seulgi maupun Irene.

Para staf maupun artis bahkan idol laki-laki maupun perempuan banyak yang memperhatikan jenlisa. Keduanya memang memiliki visual yang tak kalah menawan dari para idol maupun artis yang ada di kang entertainment.

" Bukankah itu mis Kim?"

" Kau benar, siapa gadis yang bersamanya"

" Apakah kekasihnya "

"Yang ku tau sajangnim dan mis Kim bersahabat baik"

" Atau mungkin trainee baru "

Kira-kira begitulah bisik-bisik yang jenlisa dengar disepanjang mereka berjalan menuju ruangan seulgi.

" Apa kau kurang nyaman?" Jennie khawatir jika Lisa tak nyaman akibat para staf tadi

" Aku baik-baik saja Nini" Lisa

Akhirnya mereka sampai didepan ruangan seulgi. walaupun seulgi sahabatnya, Jennie tetap mengetuk pintu terlebih dahulu setelah mendengar jawaban jenlisa langsung masuk.

" Oh kalian, mari duduk-duduk. Aku sangat senang akhirnya kalian kesini juga" seulgi

Jennie hanya menatap malas pada seulgi, sungguh rasanya seulgi terlalu berlebihan.

" Jadi bagaimana?" Jennie

" Bagaimana apanya tentu saja itu terserah kekasihmu kalau dia mau aku akan langsung mengontak nya" ucap seulgi mantap, sedangkan Lisa hanya tersenyum malu ketika seulgi mengatakan dia kekasihnya Jennie.

" Lisa bersedia tapi tetap dia akan bersamaku di mansion" Jennie

" Tentu saja, baiklah aku akan menyiapkan kontrak kerjasamanya" seulgi

" Jangan terlalu terburu-buru aku takut malah mengecewakan" Lisa

" Tentu tidak aku sudah memikirkannya baik-baik, aku yakin kau mampu" ucap seulgi penuh keyakinan

" Bagaimana kalau percobaan dulu dengan produk dari perusahaan ku?" Jennie

" Ide bagus, dari sana kita akan melihat potensi mu dan memutuskan kontrak kerjasama" seulgi

" Ya ya ya terserah mu saja, kau nampak tidak sabar" Jennie

" Tentu saja bodoh" seulgi sungguh sangat antusias.

Lisa hanya tersenyum tipis, di satu sisi dia senang akan menjadi model yang mungkin saja membuat masa depannya lebih baik. Tapi disisi lain Lisa juga takut mengecewakan Jennie dan seulgi namun Lisa akan berusaha sekeras mungkin untuk menjadi yang terbaik.

Hari berganti begitu cepat, tepat hari ini Lisa akan melakukan pemotretan perdananya, bahkan Jennie meminta tuan Kim untuk menghandle meeting kali ini. Ya tuan dan nyonya Kim belum kembali ke jepang, rencananya mereka akan kembali setelah Jennie menikah, itupun entah kapan akan terjadi.

" Apa semuanya sudah siap?" Seulgi bertanya pada fotografer yang sedang menyiapkan kameranya

" Sudah sajangnim kita hanya menunggu nona Lisa yang sedang di makeup"

" Baiklah, periksa lagi jangan sampai ada yang kurang" seulgi memilih duduk bersama Jennie dan Irene yang memang sedari tadi hanya memperhatikan saja.

Lisa mulai memasuki set pertama pemotretannya, awalnya memang gugup tapi melihat Jennie yang menyemangatinya Lisa mencoba menghilangkan kegugupannya jauh-jauh.