"Aku tahu sekarang kenapa Vincen bersikap kaku." Gumam Serena, Zander dan Vincen sangat mirip sekali dan Serena Senang Sekarang satu persatu dari mereka berubah sikapnya dan dirinya yakin sebentar lagi baby Arce pasti akan diterima di keluarga Casanova.
"Dad, kenapa Daddy peluk anak itu sih!" Decak Alice tidak suka.
"Dia anak Kakak." Jawab Vincen datar, dapat Serena lihat wajah Alice yang terkejut.
"Sejak kapan Kakak nerima anak itu? Bukannya Kak Vincen enggak percaya dia anak Kakak?" Tanya lagi Alice lagi.
"Mulai sekarang."
Serena meleletkan lidahnya meledek Alice, tak lupa tangannya menunjukkan angka dua dan nol. Alice yang melihatnya menggeram marah, dirinya tidak ingin kalah dari Medusa itu lagi.
"Tumben lo disini, biasanya lo malmingan sama selingkuhan lo yang ga tahu diri itu." Sindir Alice dengan wajah songong nya.
"Aku belum klarifikasi sama kalian." Serem tersenyum manis menatap mereka.
"Sebenarnya aku dan Andrian tidak ada hubungan..."
"Alah bulshit Lo!" Potong Alice kesal.
"Bisa kamu diam dulu, aku ingin menjelaskan semuanya biar kalian enggak salah paham sama aku." Ucap Serena berusaha sabar dengan adik iparnya yang bar-bar ini.
"Lanjutkan." Ucap Casandra sambil meminum tehnya dengan anggun.
"Aku dan Andrian hanya hubungan pura-pura."
"Kenapa kakak ipar lakuin itu?" Tanya Elsie.
Serena menggenggam tangan suaminya dan menatapnya dengan pandangan memuja membuat Vincen terdiam kaku. "Tadinya aku ingin buat suamiku cemburu, tapi ternyata tidak ada reaksi apapun. Dan setelah aku tahu semuanya ternyata Andrian benar-benar menyukaiku bahkan ingin memanfaatkanku demi kepentingannya sendiri."
"Jelas saja Kak Vincen tidak bereaksi, karena dia tidak menyukaimu! Yang dia cintai adalah masa..."
"Alice." Geram Vincen menatap adiknya tajam, Alice menunduk takut.
"Maaf."
Serena menatap suaminya aneh, tapi pikirannya langsung teralihkan mendengar suara Arce yang tertawa pelan. Ia menghampiri Zander dan duduk disebelahnya, Serena menatap takjub mertuanya.
"Daddy keren, bahkan Mas Vincen tidak bisa membuat baby Arce tertawa." Ucap Serena bangga bahkan memberikan kedua jempolnya untuk sang mertua.
"Jelas saja Daddy lebih berpengalaman daripada dia." Jawab Zander sombong, sedangkan Vincen menatap Daddy-nya tidak suka.
"Lihat Dad! Sepertinya baby Arce menunggu Daddy melakukan hal konyol lagi." Seru Serena antusias, dirinya tidak boleh melewatkan kesempatan ini.
"Dasar cucu kurang ajar, kamu menginginkan Grandpa melakukan hal konyol?" Ucap Zander dengan nada bercanda.
"Daddy, mau aku videoin ga?" Tawar Serena.
"Buat apa?" Tanya Zander heran.
"Aku suka lihat berita di TV, biasanya orang-orang pebisnis sangat suka mengabadikan cucu mereka terus di pamerkan ke rekannya biar cemburu gitu Dad." Serena sangat suka Zander yang hangat seperti ini, mengingatkan dirinya tentang Daddy nya yang sudah tiada.
"Wah ide bagus, cepat video kan Daddy." Dengan senang hati Serena melakukannya, bukankah ini salah satu cara agar baby Arce diakui di keluarga Casanova.
"Lihat Dad, baby Arce tertawa lagi!" Seru Serena, (mau tanya guys, kalo suara ketawa bayi gimana sih?)
"Hahaha kenapa cucuku sangat menggemaskan sekali." Seru Zander tak kalah kencang, bukankah jika sudah tua yang mereka inginkan adalah seorang Cucu untuk menemani masa tua mereka dan membuat kediaman menjadi ramai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Seksi Mommy
RomanceSerina, seorang gadis cantik yang sangat suka dengan pakaian seksi baru lulus sekolah dan akan menjadi aktris terkenal harus pupus karena meninggal oleh hatersnya. Padahal serina baru debut dan dirinya bertransmigrasi kedalam tubuh seorang wanita eg...