#48. Cemburu Part 2

51 3 0
                                    

Siang harinya...

Lubna, Nafis, Nabila, Hilda, Ima, Nur Syfa, Athifa, dan Caca akhirnya memutuskan siang ini akan main ke sekolah mereka dulu nya.

My Girls💕

Kaliaaaaannnnnn
Mau ga siang ini ke Mts??
(Athifa)

Mauuuuuu
(Hilda&Nabila)

Boleehh
(Ima)

Jam brp tiw??
(Nur Syfa)

Jam 1 an ajaaa
(Athifa)

Ini pada kemanaaaa???
@Lubna @nafis
(Athifa)

Hadiroh☝️
(Nafis)

Teteh una kemanaaa??
(Athifa)

Ga tauuu
(Nafis)

Apaan??
(Lubna)

MAU ikut gaaa ke Mts??
(Athifa)

Boleehh..
Jam??
(Lubna)

Jam 1
(Ima)

Lalu, pesan berakhir di jam 10 pas dan Jihani sudah berada di Mts sewaktu jam 8 pagi tadi.

(Oh ya, jadi Jihani ini di putuskan oleh Lubna untuk di pondok pesantrenkan di Daruzzahra Tareem saja.. karena, di sana lebih bagus.. dan Jihani pindah sewaktu kls 9 atau sekarang ini).

"Ngapain??" Tanya bib Ali. "Mau siap2" jawab Lubna singkat. "Kmn??" Tanya bib Ali sekali lagi. "Mts" jawab Lubna singkat padat dan jelas. "Lah sekarang??" Tanya bib Ali. "Jam 1" jawab Lubna singkat.

Ia mencari cari baju yg cocok untuk di gunakan saat ke Mts nya yg dulu nnti. "Kan jauh.. mau tetep ke sana?? Trs umar sama Siapa?" Tanya bib Ali. "Ama walid nya dongg" jawab Lubna semangat. "Ga!" Tolak bib Ali.

"Lahh knp??" Tanya Lubna. " Ane ikut! Tak ada penolakan!" Jawab bib Ali kekeh. "Iiiihhhh ga ada yg jagain anak kita bib😔" rengek Lubna. "Atau ga mau ke sana samsek?" Tanya bib Ali mengancam.

"Iiissshhh nyebelin!😒" rengek Lubna ngambek. Lalu, keluar ntah kemana.

"Li? Knp?" Tanya bib Athos yg melihat adik ipar nya keluar kamar dengan kesal. "Gapape kak" jawab bib Ali santai. "Lahh itu si Lubna knp ampe kesel??" Tanya bib Athos lagi.

"Biasa cewek ngambek kak" jawab bib Ali. "Hadeeehhh pasti ada yg ga beres nih" bib Athos menghembuskan nafas jengah.

"Kaka ipaaaarrrr temenin ana yuukk🙁" pinta Lubna pada Faradina. "Waduuhh tiba2 bangeett mau kemana ty?" Jawab Faradina bingung. "Ke Mts" jawab Lubna memohon.

"Haduuhh ty.. ana sih mau2 aja.. cuma, ini... twins nya kasian capek jauh banget" jawab Faradina canggung. "Iiiihh jangan nyebelin cobaaa!!" Gerutu Lubna pada diri sendiri. "Aiiihhh siapa yg nyebelin?? Ana kah??" Tanya Faradina takut salah.

Suamiku Anak Guru MuliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang