#14. POV kaka ipar2

29 3 0
                                    

Faradina dan Habib Athos ketika pulang ke rumah nya itu beda mobil dengan Lubna dan yg lainnya. Alias Lubna dan Habib Ali hanya bertiga dengan supir, Umi, Habib segaf, dengan kak Talittha, dan Faradina, Habib Athos dengan Bang Rian (sering di sebut juga bang Alfian)sebagai supir.

Di mobil kaka ipar...

"Wkwk pasti ali lagi cemburu tadi😂😂😂" celetuk bib Athos. "Iye tuh bib.. keliatan bener ali cemburunye🤣" bang alfian menanggapi. "Wkwk iya bib kata Lubna nanyain mulu nih siapa itu, siapa itu😅" Faradina ikut menanggapi setelah menerima pesan dari adik iparnya itu.

Tiba tiba...
Drrttt
Drrrttt
"Hallo? Assalamu'alaikum.. knp ty?" Sapa Faradina pada si penelepon alias adik iparnya sendiri. "Hehe gapapa kak.. Kaka udah sampe?" Jawab Lubna cengengesan. "Blm bentar lagi palingan.." Jawab Faradina. "Oh iya, tadi aman tah?" Tanya Faradina. "Aman gimana kak?" Jawab Lubna bingung.

"Ya itu tadi, bilang kamu suka ama alwi itu.. aman??" Jawab Faradina. "Engga aman Wkwkw.. ngambek berat orangnya..😂😂" jawab Lubna tertawa geli. " Yassalam malah ketawa lagi ty😅😂" Faradina ikut tertawa. "Hehehe emang dari tadi ana ngakak.. malah di tanya gini: jadi selama ini kamu lebih suka habib alwi dari pada ana? Kan ngakak ana jadinya😂😂" Lubna menjelaskan kekocakan suaminya selama di jalan.

"Oh iya kaka ipar ke singapore kapan? Besok kah?" Tanya Lubna penasaran. "Ehh kok anty tau??" Jawab Faradina bertanya balik karena bingung. "Tau lah.. tadi pak su cerita juga sebelum ngambek😅" jawab Lubna. "Ahad ini sihh ga tau berangkat pagi atau mlm nya itu ana juga blm tau" jawab Faradina yg memang blm tau.

"Cieee lancar yaa kak! Pulang harus ada Ponakan ana di perut pokoknya!!😁😁" jawab Lubna jail. "Yassalam tyy jangan bikin keringet dingin dah.. di sini ada orangnya😥" Faradina menanggapi dengan gugup. "Bagus dong! Bib .. athos jangan lupa yaa😀" jawab Lubna malah memberi isyarat pada Bib Athos dengan suara sedikit keras agar terdengar. "Siaapp inshaAllah!" Jawab bib Athos menanggapi omongan Lubna.

"Uwuuww langsung di notice dong haha😄" Lubna meledek Faradina. "Aahhh uty mahh😣" Faradina pura2. "Wkwk ya udah pokoknya lancar yaa besok kalo dah mau jalan ke bandara kasih info yaa.. ana mau nganter soalnya..😉" ucap Lubna memberi kode. "Iya iya ty" jawab Faradina.

"Okee babayy" pamit Lubna melambaikan tangan. "Assalamu'alaikum!" Ucap salam Lubna. "Iya Wa'alaikumussalam" jawab Faradina mengakhiri panggilan.

Setelah telepon berakhir, Faradina di balik niqobnya sangat menahan salting dan rasa panas di wajahnya yg mulai memerah bak kepiting rebus. Karena, sedari tadi Lubna mengejeknya, ia sangat keringet dingin mendengarnya. "Ya Allah... gugup banget😣😣😣" keluh Faradina di dalam hatinya.

"Aduuhh kok rasanya ana blm siap Ya??😓😓" gerutu Faradina membuat telapak kaki dan tangannya terasa seperti es batu, alias sangat dingin.

Setelah sampai di istana segaf...

Faradina turun dan langsung di suruh untuk sholat ashar karena baru saja adzan berakhir. "Ana ke masjid dulu ya.. kamu sholat sendiri dulu di kamar ok?" Titah Bib Athos. "Oke bib!" Jawab Faradina.

Setelah sholat...

Faradina masih di kamar mandi Karena, masih mandi sore blm selesai sedari tadi. Sedangkan habib Athos, baru saja kembali dari sholat di masjid dan langsung ingin mem packing baju2 yg sekiranya akan ia gunakan selama di singapore mulai esok.

5 menit kemudian, Faradina keluar dari kamar mandi dengan sudah berpakaian rapi dan berniat membantu suaminya merapikan baju ke dalam koper.

Malam harinya...

Faradina masih tak bisa diam berfikir tentang esok ia akan pergi untuk bulan madu bersama suaminya. Ia masih tak bisa percaya akan secepat ini.. apalagi, suaminya itu tak memberi kabar tentang itu sama sekali. Ia pun tau tentang ini dari adek iparnya yg tadi menelpon nya.

Sehingga ia tak bisa tidur dengan tenang. Ia terbangun di jam 00:00 mlm. Karena tak bisa tenang, akhirnya ia lebih memilih untuk tahajjud sembari berdo'a untuk esok dan seterusnya.

Skip..
Esok harinya...

"Penerbangannya jam brp bib??" Tanya Faradina selepas sholat subuh. "Jam setengah 8" jawab bib Athos singkat. "Hah? Ya udah ana mau kasih tau Lubna dulu deh.." Jawab Faradina sangat terkejut. "Udah ga usah.. tadi ana dah bilang ke ali kata ali iya nnti mereka jemput jam 7" jelas bib Athos memberitahu. "Owh Oke!" Faradina menanggapi singkat.

Jam 7...
Lubna dan bib Ali datang ke istana segaf untuk menjemput kedua kaka iparnya itu. Karena, mobil yg akan di gunakan untuk ke bandara adalah mobil Lubna dan bib Ali. Supaya tak merepotkan supir jikalau pake mobil bib Athos.

"Yeaayy!! Akhirnya nganter kaka ipar ke bandara!" Ucap Lubna kesenangan. "Waduuhh biasa aja kali ty😅" jawab Faradina menanggapi. "Ayok silahkan masuk kaka ipar😄" Lubna mempersilahkan Faradina dengan sebagai putri raja Wkwkw.

(Oh Iya, ini rencananya, Faradina dan Habib Athos mau nginep dulu 3 harian di Singapore sembari menunggu yg punya travel menjemput.. Karena, yg punya travel umroh nya juga ust yg orang singapore juga. Nah, baru setelah 3 hari di sana mereka berangkat bareng2 bersama jamaah travel umroh nya juga😊).

Di pesawat...

"Mau makan apa bib?" Tanya Faradina ketika seorang pramugari menanyakan apa yg mereka ingin makan. "Hmm ada apa aja emang?" Jawab bib Athos. "Bentar" jawab Faradina singkat. "Mbak.. ada apa aja yaa makanannya?" Tanya Faradina pada pramugari itu. "Oh ada nasi briyani, kebuli + daging, nasi kuning rempah, dan roti maryam kak😊" jawab Pramugari itu ramah.

"Tuh bib mau yg mana?" Tanya Lubna pada Bib Athos. "Nasi kebuli plus daging aja" jawab bib Athos. "Baik, di tunggu ya kak😊" jawab Pramugari itu.

Tak lama kemudian, makanan yg mereka inginkan datang dan di sajikan kepada mereka berdua. "Silahkan di nikmati kak😊" ucap pramugari itu pada mereka berdua. "Terimakasih banyak ya mbak😊" jawab Faradina. "Iya kak😊" Pramugari itu menanggapi.

Lalu, mereka pun makan dengan sopan dan sebelum makan mereka membaca do'a makan terlebih dulu.

Setelah 4 jam di pesawat, akhirnya mereka sampai juga di Changi Airport-singapore. Mereka pun langsung pergi ke hotel yg telah di siapkan oleh pemilik travel tersebut.

Karena di Singapore sudah malam, akhirnya Faradina dan Habib Athos memutuskan untuk mencari dan membeli makanan di restoran terlebih dulu untuk makan malam Lalu, setelah itu tidur.

Mereka singgah di restoran halal yg ada di daerah ibu kota nya Singapore, tak jauh juga dari hotel tempat mereka menginap.

Mereka membeli nasi briyani dengan daging dan minuman jus mangga.

Setelah makan selesai, mereka langsung kembali ke hotel untuk beristirahat agar esok bisa kembali beraktivitas dengan keadaan yg kembali segar.

Mau tau gimana kelanjutannya??
Pantangin terus yaa ceritanya😉

Suamiku Anak Guru MuliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang