#43.Tareem

37 1 0
                                    

Di pesawat...

Lubna yg lapar pun hanya gelisah karena ingin memakan sesuatu namun, ia tak membawa cemilan karena lupa membelinya tadi. Ia hanya menahannya dengan muka bete.

"Kenapa kamu?" Tanya bib Ali yg menyadari Lubna gelisah. "Gapapa kok bib😊" bohong Lubna supaya tak merepotkan suaminya sekarang. "Jujur aja naa.. Ga boleh boong ga baek" timpal bib Ali yg tau persis dengan sifat Lubna.

"Huaaa laper biiiibbbb..😭😭😭 mau makaaannnn" jerit Lubna di dalam hati. "Habibty? Knp bengong?" Tanya bib Ali memastikan. "Ndak papa" jawab Lubna singkat. "Ettdaahh perempuan susah di tebak banget🙂" gumam bib Ali yg susah menebak istrinya sedang kenapa.

Saat makanan tiba...

"Mas mau makan Apa?" Tanya pramugari perempuan itu. Mendengar tawaran itu bib Ali menoel Lubna lembut untuk ia pesan juga. "Tuh kamu mau Apa?" Tanya bib Ali. "Eemm emang ada apa aja bib?" Lubna bertanya balik.

"Ehh ini daftar makanan nya mbak😊" ucap Pramugari itu tersenyum. "Ini ana mau yg ini aja bib.. kalo habib?" Jawab Lubna menunjuk paket makanan yg ia pilih. "Ya udah mbak samain aja" ucap bib Ali memberi tau pramugari itu. "Siap mas, mbak" jawab pramugari itu.

"Ih tuh pramugari ganjen amat dahh .. hufftt nasib punya suami terlalu ganteng😧😧" gerutu Lubna kesal. "Wkwk adeknya lucu ya mas😂" tawa pelan pramugari itu. "Diihh?? Adek?? Sorry saya bukan adeknya.. saya istrinya!" Gumam Lubna menimpali di dalam hati.

"Ini mas, mbak😊 kalo boleh tau adeknya umur brp mas? Dan sepertinya anak pondok" tanya pramugari itu. "Wkwk.. ya Allah. Naa?" Tawa bib Ali pecah sewaktu di pertanyakan seperti itu dan melihat Lubna yg menahan kesal.

"Afwan mbak.. ini istri ana bukan adek😅 adek ana semuanya laki2 kecuali kaka ana yg pertama" jls bib Ali menjawab pertanyaan mbak pramugari yg penasaran itu. "Ih sayang bangett padahal ganteng banget nih baru juga mau gw deketin ternyata dah punya pawang😧😩" gumam pramugari itu lesu.

3 jam kemudian...

Pesawat yg Lubna tumpangi mendarat dengan aman dan selamat di bandara Yemen Airport.

Lubna keluar dari pesawat dan buru2 masuk ke kamar mandi Karena merasa mual. "Hueekk" Lubna muntah baru yg pertama kalinya semenjak hamil. "Nih minum dulu yaa.. mau makan ga?" Titah Bib Ali memberikan sebotol air mineral yg di bawanya dari Dubai tadi.

"Ana ga nafsu makan bib☹" jawab Lubna lemas. Bib Ali yg tau kondisi tersebut menuntun Lubna untuk duduk sebentar minum air dan sembari menunggu koper mereka keluar dari bagasi pesawat.

"Ehh itu teteh una.. " ucap Nur Syifa (temannya Lubna). "Ehh iyaa teteh unaaaaaaaaaa...." Nabila memanggil Lubna dari kejauhan sambil berlari kecil.

"Aaaaaaaaa MashaAllah!! Kalian udah nyampe dari tadi kah?" Jawab Lubna membalas pelukan teman2 nya satu persatu. "Nggak kok kami baru aja turun dari pesawat😊 Ehh tth ima sama apis blm dateng ya??" Tanya Nur Syifa yg menyadari mereka kurang lengkap.

Suamiku Anak Guru MuliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang