🐻💍 Season 2 - After Married (06)💐🦊

353 45 7
                                    

Cw // slight 🔞

Usia kandungan Haze menginjak 4 bulan, morning sicknessnya pun mulai mereda. Haze senang karena ia bisa makan dengan lahap lagi tanpa pedulikan mual. Namun, hormon Haze justru makin naik. Gavriel harus bisa sabar dengan suaminya itu.

Seperti pagi ini, baru saja Haze membuka matanya, netranya langsung menatap sang dominant yang masih tidur. Tangan nakal si cantik membelai lembut pipi dan bibir tebal Gavriel lalu turun dari wajah, leher kemudian dada dan terakhir ke bagian intim Gavriel.

Gavriel sangat terlelap pagi itu, kemarin ia sampai begadang karena menyelesaikan satu kasus lama yang sampai sekarang tidak terpecahkan. Maka dari itu, tubuh Gavriel lebih cape dari biasanya. Keterbatasan bahasa pun membuat Gavriel stress. Baru kali ini Gavriel menangani kasus orang Asli Jerman, Gavriel di beri tantangan kepada atasannya, jika dia berhasil membongkar kasus ini, dia akan mendapatkan royalti serta kenaikan jabatan secara permanen. Itu yang membuat Gavriel ambisius untuk menemukan jawaban dari teka-teki kasus ini.

Balik lagi ke Si cantik, ia mengelus-elus kejantanan suaminya sambil menatap suaminya seraya mengantisipasi Gavriel jika ia membuka matanya. Gavriel hanya bergerak random karena sentuhan jari si cantik hanya sebuah pijatan lembut. Haze terkekeh saat Gavriel bergerak random persis seperti ular. Daya imajinasi Haze sangat tinggi dan cenderung aneh, ditambah hormon hamil yang membuatnya makin tidak masuk akal.

Setiap malam Gavriel dan Haze selalu cuddle, walaupun terhalang oleh bantal hamil Haze, namun mereka tetap tidur berdampingan. Tanpa busana atasan alias half naked, membuat Haze makin iseng kepada sang dominant. Wajahnya mendekati tubuh Gavriel dan menyedot dadanya lalu menjilatinya. Gavriel sama sekali tidak membuka matanya.

Haze perlahan menjauhkan tangan sang dominant dari tubuhnya, dengan perlahan Haze meluruskan tubuh Gavriel terlentang lalu Haze naik keatas perut Gavriel. Gavriel merasakan ada sesuatu yang berat di atas perutnya, akhirnya setelah beberapa stimulus dari Haze berhasil membangunkan singa yang tidur.

"Sayang, kamu ngapain diatas perut Mas??"

Haze menatap wajah sang dominant dengan tatapan sensualnya, lalu Haze membuka kaos oversizenya tepat di hadapan sang dominant.

"Sayang?? Wait!! Ada apa ini??"

Gavriel tiba-tiba bangun dan menahan punggung telanjang Haze, tubuh Haze otomatis turun dan duduk tepat di kejantanan sang suami yang membuat Haze mendesah (desahan palsu supaya suaminya terpancing)

"Mas."

"Iya sayang??"

"Main yukk."

"Main?? Wait Mas baru bangun sayang sebentar."

Gavriel masih mencerna perkataan si cantik untuk "Main". Gavriel menatap bingung dengannya. Isengnya Haze, ia memberi kode dengan cara memaju mundurnya bongkahannya dengan si perkasa milik sang dominant lalu membuatnya meringis karena tertindih oleh si cantik.

"Adek serius?? Kita belum konsultasi lohh."

Haze mengeluarkan senjata andalannya yaitu memasang wajah memohon seperti kucing birahi yang ingin di kawini. Gavriel mana bisa menolak jika wajah suaminya seperti itu, namun balik lagi Haze sedang hamil. Gavriel tidak bisa sembarangan untuk main dengannya.

"Mas, ayooo!!!"

Haze terus menggerak-gerakkan pantatnya di atas kejantanan Gavriel membuatnya ngilu dan meringis.

"Bentar sayang, Mas telepon pihak rumah sakit dulu yaa."

"Hmmm kelamaan!!!!"

"Sebentar sayang."

Forbidden Love or Fate Love ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang