[!] Peringatan. Sila baca part 11 dahulu sebelum baca part 11.2 nih ye. Untuk mengelakkan pening, pusing, muntah, sakit sendi badan, sakit otak dan sewaktu dengannya.
.
.
.
."Taehyung... A..aku.. Min..minta maaf aku...aku tak nak kau buat aku macam ni.. " Rayu Eunbi. " kau dah terlambat.. " Taehyung mendekati leher Eunbi dan...
" ARGHHHHHHHHHH!!!! "
" KYAH!! EUNBI! "
Eunbi mencelikan matanya dengan seluas-luas yang mungkin. " best peluk aku? " Taehyung yang disebelahnya tersengih. Eunbi membesarkan matanya. Terkejut melihat mukanya begitu rapat dengan Taehyung. Taehyung tersengih nakal.
" VAMPIRE!!!!!!!!!! " Eunbi menjerit sekuat hati. Mahu tercabut kau jantung Taehyung mendengar jeritan Eunbi yang betul-betul dihadapan mukanya. " Woi! Woi!! Aku bukan vampire lah!!! " Taehyung sudah panik apabila melihat Eunbi sudah pun menangis.
Lantas Taehyung bangun dari pembaringannya. " jangan dekat dengan aku!!!! " Eunbi mula menjauhkan dirinya dari Taehyung. " kau kenapa? Aku Taehyung.. Taehyung la.. " Taehyung menunding jarinya kearah dirinya sendiri.
" p..pergii... " Badan Eunbi mengigil dan tanpa disedari air matanya sudah pun mengalir akibat ketakutan. Taehyung terkedu. " kau mimpi apa sebenarnya? Hurm? " tanya Taehyung dengan lembut. Ditarik tubuh Eunbi supaya baring menghadapnya.
Eunbi hanya menurut. Dia baring menghadap Taehyung tetapi matanya ditutup dengan rapat. Air matanya tidak berhenti mengalir. Habis basah pipinya. Taehyung mengesat air matanya Eunbi menggunakan ibu jarinya. Mulutnya dimuncungkan kemudian meniup kearah muka Eunbi dengan lembut.
YOU ARE READING
Mamat 'PickupLine'
Fanfic" Bibir kau nampak macam kesunyian.. wanna join with mine? " " euwww " ________________________ " the roses are red, Violets are blue, Do u want to be my princess? Because I will give you my shoe~ " " Ugh! " " Hebat tak aku? kau? hado? " " the roses...