Haii...
Udah lama gak update ya.. hehe
Maklum lagi sibuk kerja nih.
Jadi gak sempet nulis.
Baru ini sempet nulis dan update.
Maaf ya.. !! HeheeTypo bertebaran di mana - mana !!!
Jangan lupa vote dan coment nya ya !!!!
*************
Aku tersenyum sumringah saat aku menerima toga ku. Memberi salam pada Dosen ku. Lalu mengucap kan terimakasih.
Acara wisuda ku berlansung dengan mulus dan lancar. Aku senang melihat senyum mama yang terlihat bangga melihat ku.
Begitu juga Aaron yang tersenyum lebar pada ku.Hanya satu yang kurang sekarang.
Keynal .
Sejak kemarin aku belum bertemu dengan nya.
Katanya dia sedang ada pekerjaan dadakan yang gak bisa di tunda nya.
Dan itu membuat ku cemas.
Aku selalu berusaha menenangkan fikiran ku sejak acara di mulai. Saat nama ku di panggil bahkan hingga sekarang."Ve, kamu kenapa ?" Suara mama membuat ku menoleh padanya.
"Gak kok Ma, gak papa " jawab ku tersenyum padanya.
Aku melirik pada Aaron yang sedang mengobrol dengan Shania. Bahkan mereka berfoto bersama.
Sedari tadi juga aku sudah berfoto dengan keluarga ku, juga dengan teman - teman yang lain.Hanya dengannya Belum.
Sebenarnya aku ingin memperkenalkannya dengan mama dan Aaron. Tapi, dia malah tidak ada waktu sekarang.
Padahal mama harus balik besok ke bandung. Karena Aaron masih ada ujian, dan Mama tidak bisa meninggalkan kebun lama - lama."Ma, Ve mau ke kamar mandi dulu ya " ujar ku pada Mama yang sedang mengobrol dengan tante Sendy mamanya Shania.
Mereka berdua sudah akrab."Iya, jangan lama - lama ya " jawba mama pada ku. Aku hanya mengangguk.
Lalu berjalan menuju ke kamar mandi kampus ku.
Banyak mahasiswa yang melakukan foto - foto dengan keluarga nya.Aku hanya berjalan menyusuri koridor menuju toilet yang berada tidak jauh dari aula kampus.
Selesai dengan urusan ku, dan sedikit merapikan kebaya yang aku pakai. Aku keluar dari kamar mandi.
Cklek
Aku melangkah keluar, dan sedikit kaget saat melihat Keynal berdiri bersandar di depan ku dengan senyum hangat nya.
"Keynal " ucap ku padanya. Ia tersenyum pada ku.
"Congratulation, buat kamu " ucapnya sambil menyodorkan sebuket bunga mawar putih ke arah ku.
Aku tersenyum , menerima bunga dari nya."Makasih ' ucap ku memeluknya.
Aku sangat merindukan nya sekarang.
Aku menghirup dalam -dalam wangi tubuh nya."Kamu kemana aja ?" Tanya ku sedikit merenggangkan pelukkan nya. Dan mendongak pada nya.
"Kamu kangen ya ?" Bukan nya menjawab dia malah menggoda ku. Dan aku hanya mengangguk jujur padanya. Dia terkekeh melihat anggukan ku.