Bagian 1

4.2K 104 10
                                    

Bagian 1

Mentari pagi mulai menyeruak menggantikan tugas bulan dan bintang yang semalaman begadang..
Pertanda hari telah berganti..cuaca hari ini sangat bagus untuk memulai aktivitas, tapi bagi seorang perempuan bernama lengkap Radhika Madan semua hari sama,tidak ada bedanya sama-sama membosankan, mungkin karena masa lalunya yang membuat radhika malas menjalani hidup..
Berbeda dengan laki-laki tampan bernama Shakti Arora akhir akhir ini dia sedang merasakan kebahagiaan karena sebulan lagi dia dan kekasihnya "Neha Saxena" akan melangsungkan pernikahan..

Radhika membuka matanya "hari yang membosankan" 3 kata itu yang selalu diucapkan radhika setiap bangun tidur.. Radhika bangun dengan malas berjalan kearah kamar mandi untuk membersihkan diri..
Radhika madan berprofesi sebagai pre organizer, profesi yang sama sekali tidak diinginkan olehnya.
Kok bisa menjalani profesi yang kita sendiri tidak suka? Pertanyaan itu yang selalu muncul ..dan jawabanya sangat panjang untuk dijabarkan tapi tidak sepanjang dan serumit rumus matematika..


Walaupun radhika anak tunggal tapi iya dididik untuk mandari buktinya saja waktu radhika lulus kuliah iya ingin bekerja dikantor papanya, tapi papanya menolak katanya "Harus mandiri" kata-kata yang membuat radhika bosan mendengarnya.
Sampai akhirnya dia terpaksa bekerja sebagi pre orginezer..

Dulu radhika sangat menyukai dengan yang namanya pesta sebelum peristiwa malam disaat iya akan bertunangan dengan kekasihnya batal. Semenjak itu dia benci dan bemci dengan yang namanya pesta..
Aneh? Iya memang aneh benci dengan pesta tapi pekerjaanya menuntut iya berhubungan dengan pesta..

Dikantor radhika sudah disibukan dengan file-file yang berada dimejanya..
"huh harus berapa lama lagi aku bekerja seperti ini," gerutu radhika

"tok..tok..tok"
"masuk" teriak radz
"selamat pagi bu" sapa smriti
"aishhh lu ngga usah pake bu segala kali" jwb radz
Smriti bukan sekedar asisten radz dia juga sahabat karib radz yang menemani radz saat suka maupun duka
"hahaha" smriti duduk di sofa yang berada dipojok
"ada client tuh" ucp smriti sambil memakan sepotong roti
"males gue kerja kaya gini" keluh radz
Smriti berdiri mengampiri radz yang masih duduk..
"gue tau tapi kan ini udah kewajiban lo,ayo cepet nanti client.nya marah lagi karna lo lama" smriti menarik tangan radz
"Hufftttt" radz membuang nafasnya secara kasar,lalu radz beejalan mengikuti smriti..

Mereka sudah sampai diruangan meeting.
Radz duduk dihadapan sepasang kekasih..
Radz memberikan senyuman, iya senyuman yang dipaksakan
"radhika" radz mengulurkan tanganya.
"shakti" laki-laki tersebut menyambut uluran tangan radz
"neha" jwb neha saat iya menjabat tangan radz
Radz membalasnya dengan sebuah senyuman..
"oke kita mulai, jadi anda mau konsep yang seperti apa," tanya radz
"kita ingin dipernikahan,semua undangan bukan hanya terkesan pada mempelainya saja tapi juga dengan persiapanya" jwb shakti
"hmnn oke oke, rencananya mau outdoor atau indoor" tanya radz lagi
"outdoor" jwb shakti dan neha bersamaan,,, mereka saling oandang dan tersenyum
Radz membuang pandanganya..
"aisshh mesra mesraan disini"ucp radz dalam hati
"oke itu bisa diatur, saya rasa pertemuan ini sudah cukup saya akan mulai merencanakanya" ucp radz
"baiklah kita pamit " shakti dan neha pergi meninggalkan radz..

Gak nyambung ya.. Sorry


Only YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang