Shakti dan radz serta Rasha dan Misha sudah sampai dirumah,,shakti merangkul pundak radz berjalan menuju kamarnya,,
"kamu duduk dulu ya,aku mau ambil minum" shakti keluar dari kamar saat membuka pintu shakti dikagetkan dengan kehadiran rasha dan misha..
"astaga sayang kalian ngaggetin papa aja,ada apa hem?" shakti sedikit berjongkok untuk mengimbangi rasha dan misha
"kok kalian malah nangis sini sini" shakti memeluk kedua anaknya
"mama sakit apa pah?"tanya rasha setelah shakti melepaskan pelukanya
"mama cuma kecapean aja kok sayang,sebentar lagi juga sembuh" shakti menghapus air mata rasha dengan tangan kanan dan menghapus air mata misha dengan tangan kiri karna memang posisi rasha berada di sebelah kanan...
"misha mau liat mama" pinta misha
"rasha juga" ucp rasha
"iya udah kalian temenin mama dulu ya,papa mau ambil minum buat mama" shakti pergi kedapur
Rasha dan misha memasuki kamar shakti dan radz,,mereka melihat radz sedang melamun
"mama" panggil rasha dan misha bersamaan
"misha" radz menoleh kesumber suara
Misha berlari kearah radz dan langsung memeluknya...
Sedangkan rasha hanya berdiri di ambang pintu melihat misha dan radz ..
"kamu diaini aja sama mama ya,kamu jangan kemana-mana mama takut" radz terus saja memeluk misha tanpa sadar kalau ada rasha..
"sayang kok kamu masih disini ayo masuk" ajak shakti yang baru datang membawa atu gelas susu putih untuk radz
"rasha ngantuk pa,,rasha ke kamar dulu ya" rasha pergi meninggalkan shakti
Shakti masuk kedalam kamarnya..
"radz kamu minum susu dulu ya" shakti menyodorkan gelas berisi susu kepada radz,
Radz melepaskan pelukanya dan mengambil gelas dari tangan shakti
"misha sayang sekarang kamu tidur ya ,rasha udah nungguin tuh dikamar" ucp shakti
"iya pah,mah misha ke kamar dulu ya" pamit misha
"iya sayang,tidur yang nyenyak ya cuph" radz mencium kening misha sebelum misha pergi kekamarnya
"glek glek glek" radz meminum susu yang dibuat oleh shakti
"sayang sekarang kamu istirahat ya" pinta shakti
"aku masih kepikiran sama neha,aku takut kalo neha bakal ambil misha" jwb radz
"misha anak kita,tidak ada yang bisa misahin misha dari kita ,jadi kamu tenang aja ya" shakti menarik radz kedalm pelukanya
"kita harus bisa membiat misha merasa nyaman sama kita,misha harus selalu merasa senang kalo sama kita jangan sampai di ngrasa kalo dia bukan ank kita shaks" ucp radz yang masih berada di pelukan shakti
"iya radz kita usahakan itu" jwb shakti
"radz apa kamu tadi liat rasha?" radz melepaskan pelukanya dan menatap shakti
"iya, aku liat tadi dia ada disini sekarang dia dimana" tanya radz
"tadi dia bilang mau tidur" balas shakti
"mungkin tadi aku terlalu fokus sama misha sampe aku lupa sama rasha,shakti malam ini aku tidur sama anak anka ya kamu ngga papa kan" pinta radz dengan wajah memelas
"tadinya sih aku mau minta bikin debay,tapi ya sudahlah"
"cuph" radz mencium kilat bibir shakti lalu berlari menuju kamar rasha dan misha
"radz" geram shakti
Radz membuka pintu kamar rasha dan misha iya melihat dua ankanya yang tertidur pulas saling memunggungi,radz naik keranjnag iya merebahkan tubuhnya ditengan tengan antara rasha dan misha dan menarik selimut untuk menyelimuti mereka bertiga
Radz memeluk rasha dari belakang
"mama sayang sama rasha,,mama juga sayang sama misha,mama ngga mau kehilangan kalian berdua" bisik radz
"ngga mau misha ngga mau ikut bibi,misha mau sama mama" mendengar suara itu radz langsung membalikan badan
"astaga misha kamu ngigo,,ussst sayang tenang ya disini ada mama" radz memeluk misha untuk menenangkanya
Keesokan paginya rasha bangun terlebih dahulu ,iya menengok kearah samoing dan kaget melihat mamanya tidur satu ranjang dengannya dan misha,dan terlebih rasha melihat radz tidur memeluk misha,ada raut kecewa di wajah rasha
"rasha juga mau tidur dipeluk mama" ucp rasha dalam hati
"ngghhh" radz perlahan membuka matanya iya melihat melihat misha yang masih tertidur
"mama sayang misha cuph" radz mencium pipi misha,lalu berbalik untuk melihat rasha
"loh anak mama udah bangun" tanya radz yang hanya dibalas dengan senyuman
"hah jam 06.00 mama belum mandi belum siapin pakaian kalian dan papa belum juga siapin sarapan" radz bergegas bangun mengikat rambutnya
"sayang kamu bangunin ka misha ya kalian mandi terus turun mama mau siapin sarapan dulu" radz pergi dari kamar rasha dan misha
"rasha juga pengen dicium mama" gumam rasha
30 menit berlalu rasha dan misha turun dari tangga menuju meja makan
"sayang ayo makan" radz menyiapkan sarapan untuk shakti,rasha dan misha
"loh kok cuma idli ma chicken tandoori nya mana?" tanya rasha
Ya biasanya radz menyiapkan idli dan chicken tandoori ,idli makanan kesukaan misha sedangkan chicken tandoori makanan kesukaan rasha
"sayang tadi mama kesiangan jadi mama cuma bisa bikin satu macem makanan ngga papa ya" jelas radz
"tapi kenapa harus idli bukan chicken tandoori?" tanya rasha
"chicken tandoori buatnya lama sayang kalo idli kan cepet" radz mwngusap kepala rasha
"iya sudah sekarang kita makan ya" ucp shakti
"apa karna idli makanan kesukaan ka misha" ucp rasha dalam hati
"kok ngga dimakan sayang" ucp shakti saat melihat rasha hanya menatap makananya saja
"rasha sarapan dikantin aja pah" jwb rasha
"ini juga enak kok rasha" ucp misha
Rasha hanya tersenyummm...
*****
Anaknya neha dimanjainnn anaknya sendiri di biarinn..
Aku tau ayankk takut misha diambil neha tapi jangan gitu dong kasihan. Rasha.nya merasa ngga diperhatikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You
FanficAir mata tidak akan berhenti menetes untuk mengingat orang yang membuat kita selalu tersenyum, tapi dengan berjalanya waktu air mata itu akan berkurang dengan hadirnya sosok yang sama pada orang yang berbeda..
