Bagian 48

1.2K 90 32
                                    

Radz terbangun karna merasakan hembusan angin dilehernya,perlahan radz membuka matanya ,ternyata itu hembusan nafas shakti, karna shakti menenggelamkan kepalanya dilekukan leher radz,,seketika senyum radz mengembang,tanganya terjulur membelai rambut shakti dan memainkanya..

"ngggghhh" shakti malah mempererat pelukanya membuat radz sulit untuk bernafas

"shakti lepasin,udah siang aku mau bikin sarapan buat anak anak" radz melepaskan tangan shakti namun shakti malh mempereratnya..

"inikan hari libur dan diluar hujan pasti anak anak masih tidur radz,mending kita tidur lagi aja" ucp shakti dengan suara serak

"iya tapi kan ak... Shakti" teriak radz saat shakti mencium payudaranya yang masih terbungkus bra dan baju,tapi radz tetap merasakan geli karna shakti terus mengendus seperti bayi

"geli tau" radz mendorong kepala shakti

"radz" panggil shakti yang masih memeluknya

"apa" kwb radz sambil memainkan rambut shakti

"dingin" ucp shakti

"udah ngga dingin kan" radz menark selimut lebuh tinggi lagi..

"aku pengen" ucp shakti

"pengan apa?" jwb rad

"pengen liat perut kamu buncit lagi"jwb shakti cengengesan

"emang kamu siap menuhin semua permintaan aku hah" tantang radz

"semua yang kamu minta akan aku penuhi" shakti bangun dari tidurnya diikuti radz mereka duduk saling berhadapan

"kalo aku mau ketemu shah rukh khan gimana?" tanya radz

"kita akan kerumahnya"  jawaban shakti membuat radz mengernyitkan keningnya

"kalo aku pengen pesawat" ucp radz

"aku akan membelinya untukmu,aku akan melakukan apapun agar kamu bahagia" shakti menatap radz lekat lekat

"aku ngga pengen apa apa shaks,karna aku sudah mendapatkan kebahagianku,adanya kamu,rasha dan misha dihidup aku, itu sudah cukup membuat aku bahagia,yang terpenting kamu harus janji akan terus sama aku" radz menyandarkan kepalanya didada bidang shakti

"cuph" shakti mencium pucuk kepala radz

Radz mengeratkan pelukanya begitupun shakti,,hembusan nafas radz sangat terasa dileher shakti membuat shakti memejamkan matanya...

Perlahan shakti merebahkan tubuhnya otomatis radz pun ikut terbaring,,

"aku menginginkanya" bisik shakti

Radz tak menghiraukan ucapan shakti radz malah menenggelamkan keplanya lebih dalam keleher shakti membuat nafas shakti tak beraturan..

Shakti melepaskan pelukan radz ,menyingkirkan rambut yang menghalangi wajah cantik radz..

Radz mengusap lengangnya karna memang pagi ini dimumbai sedang turun hujan,,shakti membawa radz kedalm pelukanya,, "cuph" shakti mencium kilat bibir radz

" i love you"ucp shakti, radz tidak menjawabnya karna memang radz sudah tertidur..

Shakti melotot saat kaki radz berada dipahanya,menindihi junior shakti,,

"aisshh radz kenapa kau menggugah nafsuku" natin shakti

Shakti memeringkan tubuhnya menghadap radz,,shakti mendekatkan wajahnya ke wajah radz kini jarak bibir menreka hanya sekitar 5 cm lagi tiba tiba..

"oek oek"  radz bangun memutup mulutnya

"radz kamu kenapa?" tanya shakti yang kini sudah duduk disampingnya

"kepala aku sakit banget,mual juga" keluh radz sambil memegangi kepalanya

"itu pasti karna dari kemaren ngga makan radz,kamu cuma mikirin anak anak,sampe kamu ngga mikir kesehatan kamu sendiri,kamu tunggu sini aku mau bikin sarapan" shakti turun dari ranjang bergegas jalan menuju dapur

"masa iya sih cuma gara gara itu aku sakit,,sekarang tanggal berapa ya?" radz mengambil handphone.nya diatas nakas

"25 sekarang tanggal 25 aku telat" radz mengembangkan senyumnya,,radz turun dan mengambil sesuatu dari dalam laci kemudian bergegas menuju kekamar mandi

20 menit berlalu shakti kembali kekamarnya iya melihat radz sedang duduk disofa,shakti menghampiri radz dengan nampan ditanganya ,,

"sayang,kamu makan sendiri yah aku mau ambil berkas dikantor,harus diselesaikan sekarang juga" ucp shakti

Radz hanya mengangguk,shakti pergi mengambil handuk lalu pergi ke kamar mandi..

"parata" ucp radz

"emmm enak,pinter juga masaknya" gumam radz

"cklek" shakti keluar dari kamar mandi hanya dengan menggunakan handuk yang menutupi bagian sensitifnya..

"udah selese makanya?"shakti mengelus kepala radz

"he.em kamu ternyata pinter masak ya,mulai saat ini kamu aja yang masak ya" radz mendongakkan kepalanya karna memang shakti berdiri sedangkan iya duduk..

"waktu itu aku pernah diajarin sama neha" ucp shakti

"liatinya ngga usah kaya gitu banget" lanjut shakti saat iya mendapat tatapan tajam dari istrinya itu

Shakti berjalan menuju lemari untuk memakai pakaian..

"shakti jangan pake parfume itu" radz menutup hidungnya

"kenapa inikan parfume yang kamu beli kemaren di mall,katanya kamu suka wanginya" shakti terus saja menyemprotkan parfume kebajunya

Radz berdiri dan merebut botol parfume itu..

"radz kamu apa apaan sih" ucp shakti

"aku bilang jangan pake parfume ini aku ngga suka baunya bikin mual tau"  bentak radz

"kamu kenapa sih,kemaren katanya wanginya kamu suka sekarang kamu bilang kamu ngga suka wanginya  " balas shakti dengan nada tinggi

"kamu bentak aku" ucp radz dengan lirih

"ennggak radz a..aku..."

"kamu jahat" radz pergi meninggalkan shakti

Shakti mengernyitkan keningnya ,iya berjongkok untuk mengambil sesuatu..

"radz dia..." shakti menyusul radz,shakti melihat istrinya sedang duduk menonton tv

"kenapa kamu ngga ngomong yentang ini" shakti menunjukan tast pack kepada radz

"maaf aku tadi emosi,aku lagi mikirin presentasi aku besok karna kalau aku dapat tender ini perusahaan kita akan kembali normal radz,," shakti membelai rambut radz

Radz terus saja diam,membuat shakti terpaksa berjongkok didepanya

"sayang maafin papa ya"shakti mengelus perut radz, tast pack menunjukan bahwa radz sedang mengandung

"aku ngga mau maafin kamu sebelum kamu ganti baju,karna baju ini udah kena parfume" ucp radz

Shakti menghela nafasnya lalu berdiri,,

"iya aku ganti baju" jwb shakti

"sata lagi,aku ikut ke kantor" pinta radz

"aku cuma mau ambil berkas radz" jwb shakti

"nanti kamu disana ketemu perempuan, aku ngga mau" ucp radz

"ini hari libur radz,ngga ada karyawan dikantor" jelas shakti

"takutnya kamu dijalan ketemu sama perempuan" balas radz

"iya iya kamu ikut,aku ganti baju dulu"

"emangnya sinetron apa" gerutu shakti saat iya berjalan menuju kamar....

####
To be countinue

Baca ff ku yang lain

"PERJODOHAN DAN DIBALIK RAHASIA" ocehhhh polephell





Only YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang