35

3.4K 429 26
                                    

Cinta tidak pantas untuk di paksakan..

Seminggu berlalu.

Tentu nya ada yang mengganjal di hati Ara. Biasanya Daniel selalu menyapa pagi nya lewat pesan-pesan manisnya. Tetapi semenjak kejadian itu Daniel tidak pernah mengirim pesan pada Ara. Ara memang tidak berharap jika Daniel menghubunginya, tetapi ia berharap jika Daniel juga merindukannya.

Ara melewati hari-hari nya selama seminggu dengan kesulitan.

Merindukan Daniel.

Memikirkan Daniel.

Itu adalah hal yang ia lakukan selama seminggu ini.

Tanpa berani mengatakan nya pada Daniel, dan tanpa berani untuk menghubungi Daniel walaupun hanya sekedar ingin tahu tentang keadaan nya.

Saat ini Ara masih memilih duduk dikelas. Sedangkan siswa yang lain sibuk membicarakan hasil belajar mereka selama satu semester ini.

"Ara peringkat lo turun!" Ucap Cindy.

Ara membuang nafas nya kasar. Sebenernya ia cukup kecewa karena ia turun satu peringkat di banding dengan semester yang lalu.

"Tapi Daniel naik satu peringkat. Salut!" Ucap Cindy sambil mengangkat kedua jempolnya dihadapan Ara.

Ara membuang nafasnya kasar.

"Gue putus!" Ucap Ara singkat.

Sedangkan Cindy membulatkan matanya kaget.

Cindy ingat jelas ia berhasil membawa Ara untuk bertemu dengan daniel.

Cara Daniel meminta pertolongan padanya, cara Daniel mengatakan terimakasih padanya karena telah mempertemukan nya dengan Ara. Saat itu Daniel tersenyum senang sambil mengucapkan kata terimakasih berkali-kali.

Hanya dengan melihat ekspresi Daniel seperti itu sudah bisa Cindy tebak jika Daniel memang benar mencintai sahabatnya.

Tetapi nyata nya tidak.

"Loh, kenapa?" Tanya Cindy.

Ara tersenyum miris.

Membayangkan betapa menyedihkan dirinya saat ini.

"Luna.. dia lebih butuh Daniel dari pada gue" ucap Ara.

Cindy terdiam.

Cindy jelas tahu siapa Luna sebenarnya, adik sepupu kekasihnya. Gadis buta dan gila itu memang sangat membutuhkan Daniel saat ini.

Gadis yang hanya memiliki Arya dan keluarga nya.

Gadis yang hidup di kamar rumah sakit jiwa.

Gadis yang kehilangan segala nya karena kecelakaan mengerikan.

Sekaligus membuat Daniel kehilangan Ayahnya.

Cindy menelan saliva nya susah payah.

Matanya terkunci menatap Ara yang menangis.

Cindy jelas tidak pernah tega melihat sahabatnya menangis seperti ini.

Melihat sahabatnya merelakan perasaan nya pada Daniel. Merelakan pria yang dicintai itu kembali pada kekasih lamanya.

Ini sulit..

Cindy ingin bahkan sangat ingin berkata jujur pada Ara tentang apa yang ia ketahui.

Tetapi ia tidak bisa, ini bukan hak nya.

Cindy awalnya mengira jika hadirnya Luna diantara Ara dan Daniel tidak akan memperburuk hubungan mereka.

Nyatanya ia salah..

Langit ; Kang Daniel✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang