18. Sihir Baik✓

10.7K 1.4K 60
                                    

“Aku menemukanmu Tinker Bell. Aku akan memberikanmu Sandal agar kau tidak tersesat nanti. Aku akan memberimu rompi yang hangat agar kau tidak kedinginan. Dan kali ini aku yang akan memberimu sihir baik, Tinker Bell.”

-Chris ???-




-Chris ???-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


“Chris”

“hm?,” Chris yang sedang berkonstrasi dengan jalannya menoleh ke Heidi yang sudah setengah jam menangis di sampingnya.

“Terimaksih karena sudah—“

“Sebentar,” Chris mengambil tisu lalu menutup hidung Heidi dengan tisu itu, “Hembuskan.” Pinta Chris dan Heidi menuruti apa yang dia katakan.


Scroooottt!.


“Wah, sama seperti terakhir kali. Ingus-mu selalu dasyat.” Ucapannya membuat Heidi malu. “Jadi, apa yang mau kau katakan tadi?.”

“Aku...Aku... maafkan aku karena merepotkanmu. Faint membohongiku, dia dan Maria—“

“Ah~ jalanannya macet sekali. Kita sudah disini 30 menit tapi sama sekali tidak bergerak.” Dia kembali menoleh pada Heidi, “Aku rasa aku tidak bisa mengantarmu ke apartemenmu. Jalanan benar-benar akan sangat padat.”

Heidi menggelengkan kepalanya cepat-cepat, “tidak apa-apa. Aku bisa naik taksi dari sini, aku baik-baik saja. jangan khawatir.”

“bukan itu masalahnya sekarang. Ini sudah larut malam dan kalaupun naik taksi juga akan sangat percuma. Bagaimana kalau kita kerumahku saja?.” tawar Chris dan sepertinya Chris tidak menunggu jawaban dari Heidi saat dia sendiri sudah melajukan mobilnya untuk memutar arah.  Chris melajukan mobilnya ke luar pusat perkotaan dan sepertinya rumahnya bukan apartemen atau komplek perumahan melihat dia menjalankan mobilnya ke area yang sedikit sepi dari rumah-rumah.

Chris memberikan Heidi senyum hangat saat Heidi menatap keluar jendela melihat salju yang turun dengan sedikit lebat. Salju di malam hari benar-benar indah, tidak seperti yang Heidi bayangkan selama ini. Heidi pikir setelah kejadian malam ini dia akan jadi benci salju tapi ternyata tidak, dia tidak bisa membenci anugrah tuhan yang satu ini.

“eh?.”

Mobil Chris tiba-tiba berbelok dan memasuki gerbang besar yang di dalamnya terdapat rumah maha besar seperti rumah milik Ellinor. Rumah Chris?.

 Rumah Chris?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HEIDI : Because Of You [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang