42. Dia?

1K 44 5
                                    

Hari ini adalah hari dimana Faro tidak ada jadwal kuliah kampus, hari ini ia free, sungguh ia malas untuk melakukan apapun

"Faro, buka pintunya nak," Ucap bunda dari balik pintu

Tanpa bicara sedikit pun, Faro langsung membukakan pintu nya

"Loh kamu gak ke kampus?" Tanya bunda

"Gak," Ucap Faro dengan sangat singkat, Faro selalu berfikir semua ini kesalahan bunda nya, andai saja bunda tidak bicara seperti itu, pasti Naya masih ada di samping nya

"Loh kenapa?" Tanya Bunda

"Gak ada mapel," Ucap Faro dengan wajah datar nya

"Oh yaudah, kalo gitu bunda boleh minta tolong gak? Tolong beliin bahan-bahan untuk buat kue di supermarket," Ucap Bunda

"Ya,"

"Ini uang nya, hati-hati di jalan yah," Ucap Bunda Diana

"Assalamualaikum," Faro pamit lalu pergi

Faro pergi dengan mobil sport nya, ia sengaja pergi ke supermarket yang besar karena lebih nyaman jika di tempat yang besar

Faro mengelilingi supermarket, saat ia sudah sampai di rak tepung terigu, ia melihat ada sosok yang selama ini ia cari, namun saat ia ingin mendekat, tiba-tiba gadis itu menghilang

Loh tadi Naya?. Batin Faro sambil melihat sekeliling

Tapi kok sekarang gak ada?. Batin Faro

Apa gue salah liat yah?. Faro mengusap mata nya, barangkali ia salah lihat

Saar Faro melanjutkan aktivitas nya kembali, ia mencari bahan-bahan untuk membuat kue, tiba-tiba ada yang menepuk punggung nya dari arah belakang

Dor

"Hayoo lagi ngapain?" Tanya Bella dengan anak kecil di gendong nya

Faro memutar bola mata hijau nya karena malas

"Kamu tadi lagi nyari siapa?" Tanya Bella

"Bukan urusan lo," Ucap Faro

"Idih dasar datar, dingin, ketus," Ucap Bella

"Oh," Sahut Faro

"Kakak aku mau itu," Ucap balita yang  yang berada di gendongan Bella menunjuk ke arah rak permen

"Aduuuuh nanti kakak dimarahin sama Mama kamu, beli yang lain aja yah," Ucap Bella

"Engga aku mau nya yang itu!" Balita itu memberontak ingin beli permen

"Kamu mau apa?" Tanya Faro kepada balita itu

"Mau yang itu kak," Balita menunjuk ke arah permen kesukaan nya

"Sini Kaka gendong," Faro mengambil alih balita itu, lalu ia mengajak anak itu membeli permen

Faro suka anak kecil juga?. Batin Bella

"Faro tunggu," Bella berlari kecil menghampiri Faro dan Cinta, iya Cinta gadis berumur lima tahun

"Faro tunggu," Bella berlari kecil menghampiri Faro dan Cinta, iya Cinta gadis berumur lima tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Destino [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang