Nubhan

Cerai

" Woah that is a lot of information. " bisik Adelia.

" It is. So now sign this contract " Kata Pak Su dengan tenang.

" Not be rude or anything, Pak Su tahu tak dimana keberadaan Ibu dan Aqil? "

Pak Su terdiam untuk seketika " Nanti kamu akan tahu Adelia. Sekarang Naqib akan tunjukkan kami dimana bilik kamu dan mulai hari ni kamu akan tinggal dengan Pak Su. " Senyum Pak Su manakala Adelia hanya menganggukkan kepala.

Pak Su beredar dari situ dan hanya tinggal Naqib dan Adelia. " You okay? " tanya Naqib lembut. Senyum disiarkan serte merta lesung pipitnya terserlah.

" I-I'm okay, tapi... "

" Tapi? " kening Naqin dinaikkan.

" Aku keluar dulu ambil angin " Adelia berdiri dan melangkah keluar meninggalkan Naqib.

" Nak aku teman ke?! " Jerit Naqib

Adelia hanya membalas dengan terus berjalan ke kawasan taman perumahan.

Naqib berlari untuk berjalan disebelah wanita idamannya yang bakal milik orang lain.

" Kau culik aku sebab tu je? Habis tu sebab sebab yang kau bagitahu kat aku dan kawan kawan aku tipu lah? "

" Ha'ah semua tu tipu kecuali satu " langkah Naqib berhenti, dia melihat Adelia tepat dimatanya.

" apa dia? " jawab Adelia lembut.

"Aku betul betul jatuh hati kat kau"

Keadaan menjadi sunyi sepi, hanya terdengar bunyi burung yang bernyanyi.

" Naqib.. " Keluh Adelia. Tetapi Naqib tidak membenarkan Adelia untuk berkata apa apa.

" Yes yes i know, awak takkan balas cinta saya dan takkan jatuh ketangan saya. Tak mungkin dan takkan jadi. "

Adelia melihatnya dengan pelik. Memang lah Adelia tidak ada sedikit perasaan pun terhadapnya tapi takkan dia nak give up macam tu je?

" Wait wait, apa awak cakap ni? Sa-saya tak faham lah. "

Mata Naqib mula berkaca tetapi dia mengalihkan wajahnya kearah lain supaya Adelia tidak terlihat air matanya yang hendak jatuh. " Tak de apa apa lah! Sekarang jom kita cek bilik awak! "

Naqib meninggalkan Adelia seorang di halaman dengan penuh soalan.

" Naqib! Tunggu! "

Adelia berlari kearah Naqib, "Habistu Tisya? Siapa? "

" Oh dia anak angkat saya. "

" What?! Selama ni awak cuma tipu saya lah! "

" Eh mana ada saya tipu, dia tetap anak saya juga. "

" Ertinya awak belum kahwin? Habistu kekasih Thariq yang awak jadikan isteri tu bukan mama kepada Tisya? "

" Oh semua tu hanya bohong, saya mana ada anak. Kalau pasal Thariq memang dia ada kekasih nama dia Shahirah tetapi dia tak kahwin dengan saya, dia meninggal dunia sebab kanser "

" Thariq pun masuk dalam ni?! What!? "

" I should have not said that " terus Naqib berlaku pergi.

" Naqib! Tunggu lah! Kenapa banyak sangat yang perlu dirahsiakan? "

" Look Adelia. Orang disekeliling awak tidak semestinya apa yang awak lihat kot kot one of your friend's boyfriend ada juga jahat- Should have not said that either. Damn it! "

---------

" Eh Syimah, kau nampak Adelia tak? " tanya Izatul.

" Tadi pagi dia keluar awal, cari kerja lah kot. Cakap pasal kerja, kau tak kerja hari ni? "