Anak Sastra

297 72 2
                                    

Kamar dingin beraroma apel ini menjadi saksi bagaimana Icha melebur dalam dunia lain.

Minggu ini lain ceritanya. Kalo biasanya temenan sama premiere, kali ini karena lagi ga ada project video dia main sama indesign, nerima job layout majalah dari anak sastra.

Mayan nambah uang jajan, emang Hyunbin aja yang bisa.

Icha kalo ngerjain ginian mah nyantai, kaga pake ngeluh kaya pas dikasih tugas review jurnal dari dosen.






"Han" panggil Icha.

"Hmm" sahut Donghan yang daritadi nontonin aja disebelahnya.

"Ngerjain cover apa layout?"

"Dih? Apaan, kaga mau"

"Cover apa layout?? -- pilih bangsat!"

"Idih maksa"

"Daripada lo nontonin aja kaga guna"

"Mck, nyusahin aja lo -- cover deh cover"

"Good, sana ambil laptopnya Hyunbin"

"Iye bu IYE" jawab Donghan terus beranjak dari duduk manisnya.

Icha lanjut sama kerjaannya sambil nungguin Donghan balik.






"Paper size A4 ya" kata Icha pas Donghan udah balik.

"Iya baik bos. Eh ini kapan sih deadline nya?" tanya Donghan

"Secepetnya sih kalo bisa soalnya mau dicetak lagi"

"Lo juga yang nyetak?"

"Kaga lah"

"Jadi ini gue jadi bikin 3 cover gitu?"

"Kaga, 1 aja, 2 lagi udah kelar"



Setelah itu Donghan mulai fokus sama kerjaannya, tapi oleng pas ngetikin bagian kelas sama semester pemilik majalah ini.



"Eh coba buka dong page biografi penulisnya, penasaran gua"

"Yang mana?"

"Yang Hype Magazine ini"

"Ah nyusahin aja lo" kata Icha tapi tetep nurutin kata Donghan.

"Yoksi anak sastra bening semua" celetuk Donghan, "Eh Coba bentar zoom dikit"

"Udah"

"Geser sana lagi coba"

"Sana kiri lagi,"

"Lagi,"

"Lagi,"

"La--"

"Lagi mana anjer dah mentok"

"Pojok sana"

"Noh"












"WOY GILA ITU EUNSEO MANTAN GUA???!?!"

"Ya terus?"

-------

Come a lil bit closer.

Nuguzone | Kim DonghanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang