Tekan vote dan tulis Komen dulu sebelum mulai membaca supaya bisa nyemangatin authornya untuk revisi 😘😘😘
Happy reading!!!
---
EllenaHanya sebuah nama, hanya seorang perempuan, namun keberadaannya sukses membuat seluruh hidup Dera penuh dengan ketakutan.
Tubuhnya bergetar begitu hebat dan tangannya berkeringat sangat dingin. Bibirnya terasa kering dan jantungnya berdegup jauh lebih cepat dari degupan normalnya. Rasanya nyawa meninggalkan Dera membuat tubuhnya terasa dingin. Dia takut.
Ellena adalah adiknya sejak kecil, adik tersayang sekaligus pembawa malapetaka dalam kehidupan Dera. Keberadaannya bagaikan pintu masuk neraka bagi Dera, selalu saja menyakitkan dan selalu menyedihkan.
Dan sekarang saat akhirnya dia menemukan surganya sendiri, dewi kejinya sudah akan mengejarnya kembali. Kembali menghancurkannya dan merusak hidupnya.
"Dera? Kau tidak apa apa?" Gerald memanggilnya. Laki laki itu terkejut menatap perubahan sikap Dera tiba tiba.
Namun sepertinya perempuan itu tidak mendengarnya. Kembali terngiang di dalam otak Dera semua perkataan pedas Ellena yang pernah menyakitinya, semua perlakuan jahatnya, dan seribu luka lainnya yang dia dapatkan dari adiknya sendiri. Semuanya terdengar begitu mengerikan di telinganya.
"Dera, apa yang terjadi?"
Dera tidak sengaja menjatuhkan ponselnya di atas sofa dan Gerald mengambilnya.
Ellena.
Gerald tidak tahu perempuan yang namanya tertera di atas, entah siapa pula dirinya hingga bisa membuat Dera terguncang sebegitunya, namun dia memiliki firasat kalau dia pernah mendengar nama perempuan itu.
Adiknya.
Semua dokumen yang dia minta Fedri buatkan untuk dirinya, semua tulisan disana, gangguan mental Dera yang disebabkan kekerasan fisik sejak usianya muda, dan penyebab dari semua luka yang tercetak jelas pada tubuh perempuan itu.
Semuanya terjelaskan begitu rinci di dalam benak Gerald.
Laki laki itu menatap tubuh bergetar Dera iba dan sejurus kemudian, dipeluknya tubuh perempuan itu erat
Gerald merasakan getaran pada tubuh Dera, ketakutan yang sedang dirasakan Dera, dan segala pikiran yamg bercampur aduk dalam benak perempuan itu. Rasanya begitu menyakitkan bagi Gerald melihat sisi rapuh Dera, begitu menyedihkan, begitu lemah.
"Gerald, a-aku-"
"Tenanglah," bisik Gerald itu di samping telinga Dera. "Apapun yang terjadi aku akan selalu berada di sisimu, kau tidak perlu takut karena aku akan selalu melindungimu.
"Aku janji," bisiknya, mencium kening Dera pelan. Lembut
---
Pagi itu Dera bangun di atas ranjang Gerald. Pikirannya masih bercampur aduk tidak nyaman, tubuhnya masih bergetar setiap kali dia kembali mengingat perihal Ellena.
Semalam sesudah Gerald berhasil menenangkan Dera, laki laki itu langsung membawa Dera masuk ke dalam kamarnya dan saat itulah baru akhirnya dera bisa merasa tenang. Di dalam dekapan hangat Gerald. Sungguh dia merasa begitu lemah dan berlebihan. Namun dia begitu ketakutan, dia tidak bisa menyembunyikan rasa takutnya itu.
Namun pagi itu dia tidak begitu terguncang, karena dia bangun di kamar Gerald bersamaan dengan Wangi khas Gerald yang selalu bisa menenangkannya, memberikan rasa nyaman yang tidak pernah Dera rasakan sebelumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yes, Mr Billionaire [COMPLETED]
Romance"Mulai sekarang kau milikku, mengerti?" "Y-yes, Mr. Billionaire" --- Dera Destia, seorang perempuan berumur 18 tahun yang selalu bermimpi menginginkan sebuah keluarga yang bahagia. Mimpinya tidak pernah terkabulkan. Hidupnya sangat berantakan karena...