08-Seungchoel Demam

1.6K 105 1
                                    


Sejak kejadian Bumzu yang meninggalkan Sana. Kini Sana terpaksa tinggal didorm Seventeen hari itu juga. Padahal rencananya besok bukan? Semua gara-gara Kye beruang sialan itu.

Sekarang Sana sedang membereskan pakaiannya kedalam lemari yang sudah tersedia dikamarnya.

Tok tok tok

Sana menoleh dan membuka-kan pintu, "Apa aku mengganggu?" Tanyanya saat pintu terbuka.

Sana menggeleng, "Tidak oppa. Aku hanya sedang beres-beres saja" jawab Sana.

"Ada yang perlu aku bantu?" Tanyanya dengan mengusap tengkuknya.

"Em,Anio oppa. Sebentar lagi aku selesai" jawabnya.

"Baiklah kalau begitu. Cepat keluar, jangan berdiam diri dikamar terus" ujarnya

Sana mengangguk, "Arraso oppa. Gomawo" jawab Sana

"Kau selalu bilang terimakasih. Padahal aku tak melakukan apapun untukmu. Haish" ujarnya dengan mengusak surai Sana.

"Oppa! Rambutku berantakan. Kenapa kau senang sekali membuat rambutku berantakan sih?" Gerutu Sana dengan mengerucutkan bibirnya lucu.

"Karna kau menggemaskan tau" ujarnya mencubit kedua pipi Sana.

"KWON OPPA LEPASKAN" Teriak Sana dengan melepaskan genggaman tangan Soonyoung dari pipinya.

Soonyoung hanya tertawa saat melihat Sana yang menggerutu. Dilain tempat dengan area yang sama ada seseorang yang memperhatikan interaksi mereka berdua.

"Cih,dasar bocah" gerutunya dengan melangkah masuk kekamar dan membanting kasar pintunya.

Saat mendengar seseorang membanting pintu dengan suara yang nyaring Sana dan Soonyoung yang ada disitu menoleh dan mengerutkan dahinya bingung.

"Dia kenapa sih? Dasar" ujar Soonyoung pelan.

"Dia kenapa oppa?" Tanya Sana dan Soonyoung hanya mengedikan bahunya menjawab bahwa ia tak tahu.

Sana hanya mengangguk-angguk paham, "Oppa aku selesaikan pekerjaan ku dulu ya" ujar Sana pada Soonyoung.

Soonyoung menoleh dan tersenyum, "Baiklah. Selesaikan dengan cepat dan keluar dari kamar oke?"

Sana mengangguk dan—lagi. Soonyoung mengusak surai Sana dan pergi. Sana hanya menggeleng dan membenarkan tata-an rambutnya. Lalu Sana masuk ke kamarnya melanjutkan pekerjaannya yang sempat tertunda.

——

Sudah menjelang malam. Dan Sana, juga member Seventeen baru saja selesai makan malam.

Sekarang Sana sedang membantu Seokmin mencuci piring. Sebenarnya Jeonghan melarang. Tapi Sana tetap bersih kukuh ingin membantu Seokmin.

Dan akhirnya Jeonghan memilih mengalah dan membiarkan Sana membantu Seokmin mencuci piring.

"Apakau senang tinggal disini?" Tanya Seokmin membuka obrolan.

"Aku belum sehari tinggal disini oppa. Tapi ini cukup menyenangkan" jawab Sana tanpa menoleh pada Seokmin dan masih setia dengan pekerjaan membersihkan piring dari sisa-sisa air. Karna yang mencuci itu Seokmin.

"Betul juga. Semoga saja kau betah"

"Terimakasih oppa. Kuharap begitu" jawab Sana dan diangguki oleh Seokmin.

Saat Seokmin ingin membuka suara lagi tiba-tiba saja Seungchoel masuk kedalam dapur seolah mencari sesuatu.

"Mencari apa hyeong?" Tanya Seokmin dengan tangan yang masih membersihkan piring-piring kotor.

The Protect BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang