ShelaRen

Chapter 14

"Aku disini, menunggumu,menunggu kau untuk bisa membukakan hati mu lagi dan melupakan masa lalumu"
*
*
*
*
*
RESKY RIANDI

Kelvin terkejut melihat perubahan Shela, Dulu Shela tidak perna berteriak kepadanya, Shela sekarang bukan Shela yang dulu yang bisa tindas dan di permainkan.

"Shel lo berubah, dulu lo gak kayak gini, kenapa lo sekarang jadi kek gini sih." tanya yang sangat terkejut akan perubahan Shela.

"Tanya tuh sama diri lo, gue kek gini karna lo, dan sekarang lo gak usah gangguin gue lagi karena gue udah gak ada rasa lagi sama lo." setetes air mata jatuh di pipi Shela, yang segera ia hapus ia tak ingin di lihat cengeng di depan cowok brengsek yang ada di depannya.

"Shel, gue minta maaf atas perlakuan gue dulu sama lo, gue pengen kek dulu lagi, gue mau kita sama sama lagi." Kelvin menatap Shela dalam dalam.

"Udah gue bilang gue udah gak ada rasa sama lo, sekarang lo mending pergi dari sini." teriaknya pada Kelvin dan teman teman kelvin.

"Gak, gue gak akan pergi!!" balasnya juga dengan nada tinggi.

Kelvin meraih pergelangan tangan Shela, yang segera di tepis oleh Shela .

"Apa gak cukup selama ini lo nyakitin gue, lo udah ngehancurin hidup gue dan sekarang lo datang lagi, apa belum puas." air matanya kian mengalir tanpa ia bisa tahan lagi.

"Gue gak pengen nyakitin lo, tapi lo yang terus terusan nyakitin gue, gue gak mau putus tapi lo malah putusin gue di depan teman-teman kita dulu, lo itu nyakitin gue,apa lo gak sadar?" balasnya dengan nada yang tinggi yang membuat shela tersentak akan penuturan Kelvin barusan.

"Gue mutusin lo karna lo udah ngehianatin gue, lo main sama cewek lain di belakang gue, apa lo gak sadar akan apa yang lo lakuin itu udah buat hati gue hancur, dan sekarang hidup gue ancur karna lo!!" Shela semakin tak bisa menahan air matanya, air matanya sekarang sudah membasahi pipinya.

Kelvin langsung memeluk Shela, tapi Shela memberontak ingin melepaskan pelukan Kelvin tapi ia gak bisa karena tenaga kelvin sangatlah kuat dibanding tenaganya, ia pun berteriak, tapi tak ada satupun orang yang menolongnya.

"Lepasin!!" teriaknya pada kelvin.

"Gue gak akan ngelepasin lo sebelum lo mau balikan sama gue." ancamnya pada Shela.

"Harus berapa kali gue bilang kalo gue udah gak suka lagi sama lo." Shela semakin emosi.

Hingga terlintas di pikirannya satu ide, Shela menggigit bahu Kelvin yang membuat cowok itu melepaskan pelukannya dan cowok itu meringis kesakitan.

"Aduhhhhh." Kelvin meringis kesakitan akan gigitan Shela yang begitu keras.

Shela berlari ingin menghidari Kelvin dan teman temanya, Ia sangat tak menyukai situasi seperti ini, dia juga belum bisa mendapatkan angkot, jam sudah menunjukkan pukul 07.00, 30 menit lagi gerbang sekolah akan di tutup tapi ia belum mendapatkan angkot, Kelvin dan teman temannya juga masih mengejar Shela, hingga Shela tersandung dan jatuh, kelvin pun mengkapnnya.

"Lo mau kemana, udah gue bilang ikut gue aja, gue bakalan nganterin lo kesekolah lo."

"Gue gak mau." shela pun menepis tangan Kelvin