Remember ; BTS Jimin✔

Bonus Chapter : Promise

27 Desember 2022.

Besok Eunra akan ke Busan bersama Jimin, mereka akan menginap di rumah orang tua Jimin dan merayakan tahun baru di Busan.

Memang ini pertama kalinya Jimin mengajak Eunra ke Busan. Ia baru bisa mengajak Eunra ke Busan akhir tahun ini, karena jadwalnya bersama Bangtan sudah tidak begitu padat untuk akhir tahun ini.

Ada juga satu hal penting yang membuat Jimin mengajak Eunra ke Busan, yaitu, Jimin akan berbicara kepada orangtuanya soal pernikahannya dengan Eunra.

Eunra sangat senang karena besok akan bertemu secara langsung dengan keluarga Jimin di Busan. Karena selama beberapa tahun ini, Eunra hanya melihat keluarga Jimin melalui Video Call.

Kini, Eunra sedang mengemas barang-barangnya, setelah selesai, ia tutup kopernya dan meletakkannya di sebelah ranjangnya. Kemudian Eunra merebahkan tubuhnya di ranjangnya.

Tidak lama kemudian, ponsel Eunra bergetar. Ia pun meraih ponselnya dan menatap layar ponselnya, seketika senyumnya pun mengembang.

Jimin is calling...

Eunra pun mengangkat panggilan tersebut, lalu menempelkan layar ponsel ke telinganya.

"Yeoboseyo?" ujar Eunra sambil menatap langit-langit kamarnya.

"Udah selesai packingnya?" tanya Jimin di sebrang sana.

"Udah, Sayang. Kita satu minggu lebih kan di Busan? Aku bawa pakaian banyak banget." balas Eunra.

"Iya, gak apa-apa, pakaian kan paling penting. Kalau soal makanan untuk selama perjalanan di kereta, nanti biar aku yang siapin ya, tenang aja."

Eunra tersenyum lebar. "Yeah, Park Jimin yang terbaik! Hahaha."

Jimin tertawa. "Hahaha, kalau soal makanan semangat ya kamu. Oh iya, besok kan kita naik kereta, jadi aku gak bawa mobil kan, jadi besok kita diantar sama Jungkook ke Seoul Station nya, kebetulan besok dia free, gak ada acara apa-apa."

"Oh baiklah. Nanti kamu jemput aku ke sini?" tanya Eunra.

"Iya nanti aku jemput kamu, jam 11 ya. Aku udah beli tiketnya lewat online untuk yang jam 1 siang ya, kita berangkat ke stasiun lebih awal aja, takutnya macet, terus kan kita harus tukar tiket dulu." jawab Jimin.

"Okay siap!"

"Eh aku nginap aja ya di rumah kamu malam ini. Boleh gak?"

Eunra membelalakkan matanya. "Nggak, gak boleh. Lagian udah malam ini, kamu tidur aja ya di Dorm."

"Aku kan mau ketemu sama kamu." Jimin merengek lucu.

"Astaga... Besok kan kita ketemu. Pokoknya kamu tidur aja di Dorm." ujar Eunra.

"Hmm... Baiklah. Udah malam ini, kamu tidur sana, supaya gak telat besok." ucap Jimin.

"Iya, kamu juga tidur ya, jangan suka begadang, gak baik untuk kesehatan." balas Eunra.

"Iya, Sayang. Yaudah kamu tutup telfonnya." ujar Jimin.

"Kamu aja, kamu yang telfon aku duluan, ya kamu yang tutup telfonnya." balas Eunra.

"Kamu aja Sayang..."

Eunra pun mengalah. "Astaga... Baiklah, sampai jumpa besok. Mimpi indah!"

"Mimpi indah juga, I love you, Sayang."

"I love you too." kemudian Eunra pun memutuskan sambungan telfonnya. Setelah itu, ia memejamkan matanya. Tidak lama kemudian, Eunra pun masuk ke alam mimpi.