41. 👭

2K 182 48
                                    

Gw kehabisan ide buat judul guys... Jadi emot itu mewakili judulnya.

Don't forget for Votment guys, buat lanjut ke chapter selanjutnya 😋

🌠🌠🌠

"Tae, we are to go?"

"Whatever," jawab Taehyung yang masih fokus mengemudikan mobilnya.

Mereka sekarang tengah berada didalam mobil entah kemana tujuan sebenarnya, karena dari tadi hanya keheningan yang menyelimuti mereka.

"You don't like me in here?" tanya Seira menolehkan wajahnya kearah Taehyung, gadis bernetra biru karena memakai softlens itu menatap sendu kearah Taehyung. Dia merasa tengah diabaikan sekarang, walaupun Taehyung hanya diam. Dia tidak menyukai situasi seperti ini.

"Nope."

"Syukurlah."

Seira kembali melebarkan semyumnya menatap sembari wajah Taehyung. Dari tadi yang dia lakukan hanya menatap lelaki tampan yang tengah mengemudikan mobil disampingnya dari pada menatap jalanan yang hanya menampakkan berbagai macam kendaraan. Menurutnya lelaki yang tengah menyetir mobil saat ini terlihat begitu menarik dimatanya.

Seira kembali tersenyum, membuat Taehyung berpikir bahwa Seira merupakan orang yang murah senyum, karena dari saat pertama kali mereka bertemu Seira selalu memamerkan senyum manisnya.

"Oh... Lo dari korea juga?" tanya Taehyung untuk menepis rasa canggung yang dia bangun sebelumnya. Sejujurnya tidak enak juga jika dia hanya mendiamakan Seira dari tadi. Bagaimapun Seira dibawa kesini karena Mamanya. Sebagai anak yang baik dan berbakti kepada orang tua Taehyung harus bersikap baik juga dalam menyambut Seira.

Seira mengangguk dan menatap Taehyung begitu intens. "Yes. My Dad adalah asli dari Korea sedangkan Mommyku dia dari Inggris. Mereka menikah tapi tidak lama setelahnya mereka bercerai."

"Oh... Maaf."

Taehyung merasa tidak enak, jika membicarakan masalah pribadi orang lain. Dia tidak mau terlalu masuk kedalam kehidupan orang lain.

"No problem, aku senang bertemu denganmu, Tae." Ucap Seira yang kembali seperti semula dan menyenderkan tubuhnya kembali kekursi penumpang.

"Kenapa?"

"Kamu baik, pengertian, penyanyang dan juga kamu lumayan—tampan," ucap Seira yang santai mengatakan semua hal itu tanpa menoleh kearah Taehyung.

"Woah, masa?!" Taehyung terkejut, karena saat ini dirinya disebut tampan. Walaupun dia sering mendengarkan kalimat itu dari teman sekampusnya, tapi baru sekarang ini ada orang yang berani mengatakannya secara langsung, bahkan dia baru bertemu kemarin dengan Seira.

"Saat kamu bersama gadis kecil itu. Siapa ya?" tanya Seira yang lupa akan nama orang yang menjadi musuh dihari pertama mereka bertemu.

"Ridha."

"Yeah, She really your daughter?"

Taehyung terkekeh samar. "Bukan. Gue cuma suka dia ngomong kayak begitu."

Taehyung memang suka mendengar Ridha saat memanggilnya dengan sebutan 'Papa' entah apa yang dia rasakan, tapi dia merasa sangat nyaman saat Ridha memanggilnya seperti itu. Walaupun sebenarnya Taehyung juga ingin memanggil Ridha dengan nama panggilan lain, tapi ia yakin sebelum mengatakannya Ridha akan langsung menolak lebih dahulu.

"You love her," ucap Seira tiba-tiba yang membuat Taehyung sedikit gelagapan.

Taehyung menelan ludahnya kasar dan menggeleng pelan. "No. She is childish."

My Daddy's Young [KTH] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang