Don't Forget for Vote and Komen guys!!
🌠🌠🌠
Papa Rain dan mama Taehee sudah tidak ada. Mereka sudah berangkat kebandara untuk ke California.
Ridha menatap sendu tumpukan buku yang terdapat dimeja ruang tamu. Karena sekarang sudah tidak ada waktu lagi. Dirinya harus belajar, lantaran kurang dari seminggu dia akan dihadapkan dengan yang namanya ujian.
Tapi masalahnya Ridha tengah banyak pikiran, jadinya dia malah nggak bisa fokus sekarang.
Dia menatap canggung Taehyung yang duduk di seberang sofa. Ceritanya Taehyung lagi jadi guru pembimbing dadakannya, karena Mama Taehee berpesan kalau nilai ujian Ridha harus naik dan berhubung Taehyung itu lumayan pintar makanya dia mendesak agar Ridha harus belajar bersamanya.
Tapi entah kenapa Ridha malah jadi canggung dan tidak bisa berpikir dengan baik, soalnya dia jadi teringat dengan respon Papa Taehyung yang memilih bungkam dan mengalihkan pembicaraan.
Ridha sebenarnya jadi teringat mantan pacarnya, Jeno. Karena jujur saja mereka putus itu tidak dalam keadaan baik-baik saja. Dan kalau boleh jujur juga jika dia diingatkan akan nama itu, hatinya selalu tersentil bahwa dirinya masih rindu dan sedikit merasa bersalah.
Gini-gini Ridha juga masih punya hati kalau yang dilakukannya dulu itu salah, terlebih selama beberapa bulan terakhir ini dia mulai berpikir dewasa.
Dia jadi makin merasa bersalah sama mantannya dulu, karena dulu itu sikapnya sangatlah kekanakan dan tak mau mendengarkan penjelasan sang mantan.
Tapi Ridha berusaha menangkis dan menahannya, lagipula dia yang memutuskan kenapa juga dia masih tetap kepikiran.
Tapi yang membuat Ridha makin sedih itu saat mengetahui kenyataan bahwa Jeno yang pergi karena Papa Taehyung. Sejujurnya dia sedikit marah karena itu. Kok Jeno semudah itu? Papa Taehyung juga kok gitu?
"Gue mau belajar dirumah Lisa."
Pemuda yang tengah memahami buku tebal sembari ditemani teh manis itu menatap lurus kearahnya yang tengah lesehan didepan meja. Sebelah alisnya menukik keatas. Yang membuat Ridha sedikit meringsut.
"Mau malem." ucapnya dingin dan kembali melanjutkan kegiatannya.
Ridha kembali bersungut. "Tapi belum Malem."
"Nggak. Gue nggak mau nganter."
Ridha berdecih. "Bisa naek gojek."
"Hpnya kan di Jungkook."
Ridha kembali bungkam, diam membisu.
Benar juga.
Handphonenya kan masih belum dikembalikan.
Tapi Jungkook kemana, ya?
Padahal beberapa hari lagi mereka udah mau UTS, tapi anak itu malah keluyuran entah kemana. Katanya sih mau jalan-jalan sama Seira dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Daddy's Young [KTH] ✔️
Hayran Kurgu[Fanfiction: Comedy-Romance] "Woy... Gue ini Bokap lo! Dan lo harus sopan sama gue! Lo pikir apa ada anak yang kayak gini sama ortunya?! Nggak ada cuma lo!" "Emang ada juga bokap yang selalu ngejahili anaknya! Nggak ada cuma lo!" ~~ Takdir mempertem...