𝕭𝖆𝖉𝖌𝖎𝖗𝖑

Perasaan

Konflik lagi jangan? Wk

Usai acara makan - makan, mereka berencana untuk jalan - jalan keluar. Mbak Juwi ga diajak, males.

Mereka semua menggunakan mobil masing - masing. Dan tentunya dengan pasangan masing - masing.

Atas permintaan Yuri, mereka semua sepakat untuk pergi ke taman wahana yang berada dipusat kota.

Setibanya disana, bukan Yuri yang antusias, melainkan bayi raksasa kita. Siapa lagi kalau bukan dedek onyong.

"Yaampun itu roller coaster nya lucu banget," Ucap Wony sambil meloncat - loncat layaknya anak kecil.

"Lucu dimananya sih yang?" Tanya Hyewon sambil meneguk ludahnya sendiri.

"Kenapa? Kamu takut? Dulu balapan ama mafia lain aja kek main ps santainya," Ucap Wony. Hyewon terdiam. Ia juga sedikit sadar, ketika ia melepas pekerjaannya, nyalinya makin hilang.

"Stt! Ntar yang lain denger loh," Ucap Hyewon.

"Loh? Bukannya mereka udah tau?" Tanya Wony.

"Udah sih.. Tapi ya gak usah dibahas deh. Aku jadi keinget dosa - dosa aku ngebunuh orang," Ucao Hyewon sambil cemberut. Wony juga ikutan cemberut kemudian mencubit dagu Hyewon.

"Udah ih, liat nih aku cemberut juga," Ucap Wony sambil nunjuk wajahnya sendiri.

"Iya deh sayang, maaf," Ucap Hyewon. Ia kemudian tersenyum begitu manis, hal itu juga menular pada Wonyoung.

"Nah gitu dong, kan ganteng pacar aku," Ucap Wony sambil benerin rambut Hyewon. Ia memakaikan topi pink miliknya ke kepala Hyewon kemudian menepuk pelan ubun - ubun Hyewon.

"Ucul ihhh," Ucapnya sambil mencubit kedua pipi Hyewon kemudian digoyangkan ke kanan dan ke kiri.

"Woi bucheennn! Ikut masuk kaga?" Teriak Yujin yang dari tadi udah nungguin mereka. Mereka berduapun berlari kecil menyusul teman - temannya.

Ketika sudah berada di dalam, lagi - lagi mulut Wony terbuka lebar. Hyewon menggeleng pelan kemudian menutup mulut Wony.

"Udah jangan mangap,kamu mau naik yang mana?" Tanya Hyewon.

"Roller coaster," Jawabnya begitu bersemangat.

"Tapi sayang—"

"Atau putus!"

Hyewon menghela nafas kemudian mengangguk pasrah ketika Wony menariknya ke wahana itu.

Tanpa mereka sadari, ternyata Sian dan Eunbi juga ingin menaiki wahana itu.

Mereka berdua mengambil posisi di bagian paling depan, sementara Hyewon dan Wony tepat dibelakang mereka.

"Eh Wony, kamu berani?" Tanya Eunbi ketika ia menoleh ke belakang .

"Berani dong! Ini nih cupu," Ucap Wony sambil menyenggol bahu Hyewon. Hyewon hanya memutar malas bola matanya. Bukan karena ledekan Wony, tapi karena Sian yang merangkul bahu Eunbi. Sian nampaknya benar - benar ingin pamer kemesraan di depan Hyewon dan menyatakan bahwa Eunbi adalah miliknya.

Tak lama, setelah pengaman mereka terpasang, roller coaster itu melaju perlahan.

Hyewon masih dengan wajah datarnya. Rahangnya bahkan sedikit mengeras melihat kemesraan yang tersaji dihadapannya itu.

Situasi semakin panas saat roller coaster itu mulai melaju kencang.

Eunbi memeluk Sian sementara Sian tertawa dengan begitu sumringah. Sepertinya Eunbi memang tidak bercanda dengan ucapannya.